Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] Tahanan Ini Sudah Bunuh 48 Narapidana | Ribuan Orang di Bangladesh Protes Kartun Nabi Muhammad

Kompas.com - 29/10/2020, 05:56 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

KOMPAS.com - Populer Global edisi Rabu (28/10/2020) sampai Kamis (29/10/2020) didominasi dengan pemberitaan tentang kontroversi kartun nabi besar Umat Islam, Nabi Muhammad.

Sejak kartun menggunakan ikon Nabi Muhammad digarap majalah satir mingguan Perancis, Charlie Hebdo, berbagai masalah sensitif terjadi. 

Mulai dari penuntutan, demonstrasi, bahkan sampai pembunuhan baik kepada pihak Charlie Hebdo mau pun di luar itu yang baru-baru ini terjadi, pemenggalan terhadap guru di Perancis.

Seperti apa polemik kontroversi kartun Nabi Muhammad? Simak selengkapnya dalam populer global hari ini.

Baca juga: [POPULER GLOBAL] Joe Biden Favorit Kuat Kalahkan Trump | Penumpang Wanita Disuruh Telanjang saat Diperiksa, Australia Komplain ke Qatar

1. Selama 25 Tahun Dipenjara, Tahanan Ini Sudah Bunuh 48 Narapidana

Seorang tahanan di Brasil mengisahkan bagaimana dia tak menyesal sudah membunuh 48 narapidana selama 25 tahun dipenjara.

Marcos Paulo da Silva awalnya dikurung pada 1995 ketika dia masih remaja, setelah terbukti bersalah atas kasus pencurian.

Namun, napi yang kini berusia 42 tahun itu justru lebih terkenal karena memenggal dan memutilasi sesama tahanan di penjara.

Selengkapnya baca di sini.

Baca juga: Selama 25 Tahun Dipenjara, Tahanan Ini Sudah Bunuh 48 Narapidana

2. Ribuan Orang di Bangladesh Protes Kartun Nabi Muhammad Dilindungi Kebebasan Berekspresi

Sekitar 10.000 orang berkumpul di Dhaka, Bangladesh pada Selasa (27/10/2020) melakukan protes terhadap Presiden Perancis Emmanuel Macron dan dukungannya terhadap hukum sekuler yang melindungi karikatur Nabi Muhammad di bawah naungan kebebasan berbicara.

Para demonstran berasal dari kelompok konservatif Islam, Andolon Bangladesh yang membawa banner juga plakat bertuliskan "Seluruh Muslim Sedunia Bersatu" dan "Boikot Perancis".

Selengkapnya baca di sini.

Baca juga: Ribuan Orang di Bangladesh Protes Kartun Nabi Muhammad Dilindungi Kebebasan Berekspresi

3. Kontroversi Kartun Nabi Muhammad, Iran Tampilkan Presiden Perancis seperti Iblis

Selain Turki dengan presidennya, Recep Tayyip Erdogan yang gencar mengkritik pemerintah Perancis atas kasus karikatur Nabi Muhammad, Iran juga mengecam dengan salah satu media garis keras yang menampilkan kartun Presiden Perancis seperti iblis.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com