Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Trump Luncurkan Panduan "Membuka Amerika Kembali" di Tengah Wabah Covid-19

Kompas.com - 17/04/2020, 10:14 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

WASHINGTON, DC, KOMPAS.com - Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengumumkan panduan yang dia inginkan agar para gubernur dapat menggunakannya untuk rencana mereka sendiri saat membuka kembali negara bagian masing-masing.

Negara bagian Montana dan Wyoming dikabarkan kemungkinan akan mulai buka segera pada Jumat (17/4/2020).

Presiden Trump mengatakan negaranya bisa membuka kembali dengan langkah hati-hati. Dia juga mengklaim kalau puncak kasus wabah di negaranya sudah berlalu dan memuji tindakannya sendiri yang dia anggap cepat dalam merespons.

Baca juga: Virus Corona di AS Sudah Lewati Puncak, Trump Akan Longgarkan Lockdown

Padahal, Trump banyak dikritik lamban dan tidak efektif. "Para ahli kami sekarang setuju bahwa kami dapat memulai 'front' selanjutnya di dalam 'perang' kami," kata Trump.

"Warga Amerika ingin terbuka. Penutupan nasional bukanlah solusi jangka panjang. Ini akan tergantung pada tiap gubernur."

Presiden Trump memberi judul pada blueprint-nya, "Membuka Amerika Kembali".

Blueprint itu merupakan panduan yang menetapkan parameter bagi gubernur untuk mengikuti tiga fase, dengan sekolah-sekolah di negara bagian yang tidak berpotensi kasus positif virus corona tinggi dapat mulai dibuka lagi di fase kedua.

Baca juga: Trump Tanggapi Pernyataan Gubernur New York soal Raja Trump

Para ahli mengatakan, AS tidak bisa membuka banyak bisnis pribadi sementara sekolah dan fasilitas penitipan anak masih harus ditutup.

Gedung Putih merekomendasikan negara bagian untuk mematuhi serangkaian standar bahkan sebelum berpindah ke fase ketiga.

Namun, Gedung Putih tidak merekomendasikan kapan tanggal atau jadwal berapa lama setiap fase untuk bertahan.

Dalam beberapa kasus, gubernur mungkin dapat membuka kembali komunitas mereka "dengan sangat, sangat cepat," kata presiden Trump.

Ketika ditanya tentang beberapa negara bagian di Barat yang mungkin memenuhi kriteria "gerbang" pertama, Trump mengklaim telah mendengar dari beberapa pemimpin negara bagian yang mengatakan mereka "dalam kondisi baik."

Dia mengatakan, tanpa menyebut nama, bahwa sebanyak 29 dari 50 negara bagian dalam 'perkiraannya', dapat memulai proses pembukaan kembali.

Baca juga: Trump Hentikan Pendanaan WHO di Tengah Virus Corona, Bill Gates hingga China Menyayangkan

Deborah Birx, salah satu penasihat kesehatan masyarakat utama Trump, mengatakan sebagian besar rekomendasi tersebut dibangun berdasarkan pengujian tambahan untuk menemukan orang-orang yang tidak memiliki gejala tetapi membawa virus (asimptomatik).

Ada lebih dari 641.000 kasus virus corona yang dikonfirmasi di AS, dengan lebih dari 31.000 angka kematian, menurut laporan resmi Johns Hopkins University dan Wakil Presiden Mike Pence.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Punggung Basah, Kepala Pusing: Pelajar Filipina Menderita Akibat Panas Ekstrem

Punggung Basah, Kepala Pusing: Pelajar Filipina Menderita Akibat Panas Ekstrem

Global
Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Anak Muda Korsel Mengaku Siap Perang jika Diserang Korut

Global
Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Demonstran Pro-Palestina di UCLA Bentrok dengan Pendukung Israel

Global
Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Sepak Terjang Subhash Kapoor Selundupkan Artefak Asia Tenggara ke New York

Global
Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Penyebab Kenapa Menyingkirkan Bom yang Belum Meledak di Gaza Butuh Waktu Bertahun-tahun

Global
30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

30 Tahun Setelah Politik Apartheid di Afrika Selatan Berakhir

Internasional
Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Rangkuman Hari Ke-795 Serangan Rusia ke Ukraina: Buruknya Situasi Garis Depan | Desa Dekat Avdiivka Lepas

Global
Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Dubai Mulai Bangun Terminal Terbesar Dunia di Bandara Al Maktoum

Global
[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Tabrakan Helikopter Malaysia | Artefak Majapahit Dicuri

Global
Bangladesh Liburkan 33 Murid dan Mahasiswa karena Cuaca Panas

Bangladesh Liburkan 33 Murid dan Mahasiswa karena Cuaca Panas

Global
Dilema Sepak Bola Hong Kong, dari Lagu Kebangsaan hingga Hubungan dengan China

Dilema Sepak Bola Hong Kong, dari Lagu Kebangsaan hingga Hubungan dengan China

Global
Panglima Ukraina: Situasi Garis Depan Memburuk, Rusia Unggul Personel dan Senjata

Panglima Ukraina: Situasi Garis Depan Memburuk, Rusia Unggul Personel dan Senjata

Global
Jam Tangan Penumpang Terkaya Titanic Laku Dilelang Rp 23,75 Miliar

Jam Tangan Penumpang Terkaya Titanic Laku Dilelang Rp 23,75 Miliar

Global
Rusia Masuk Jauh ke Garis Pertahanan Ukraina, Rebut Desa Lain Dekat Avdiivka

Rusia Masuk Jauh ke Garis Pertahanan Ukraina, Rebut Desa Lain Dekat Avdiivka

Global
Filipina Tutup Sekolah 2 Hari karena Cuaca Panas Ekstrem

Filipina Tutup Sekolah 2 Hari karena Cuaca Panas Ekstrem

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com