Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER GLOBAL] Lockdown Bikin Bumi Sedikit Bergetar | Wali Kota Jerman Sengaja Tertular Virus Corona

Kompas.com - 09/04/2020, 06:45 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

KOMPAS.com - Keputusan negara-negara di dunia untuk menerapkan lockdown guna memerangi virus corona membuat Bumi mengalami sedikit getaran.

Sebuah fakta yang luar biasa, mengingat planet ketiga dalam sistem tata surya ini berbobot sekitar enam miliar triliun ton.

Kemudian dari Jerman, seorang wali kota menuai kontroversi setelah dia mengaku sengaja terpapar virus corona dari pasangannya.

Keduanya bisa Anda baca dalam kabar populer Global yang terjadi sepanjang Rabu (8/4/2020) hingga Kamis (9/4/2020).

1. Akibat Lockdown, Bumi Lebih Sedikit Bergetar
Pembatasan yang diberlakukan untuk melawan Covid-19 menyebabkan semakin sedikit orang yang bepergian dengan mobil dan kereta api. Pabrik-pabrik juga berhenti beroperasi.

Ketika miliaran orang melakukan hal itu, cara planet kita bergerak juga berubah. Bahkan, faktanya, getaran pada kerak bumi menurun.

Pernyataan itu dibuktikan dengan penelitian yang digelar Royal Observatory of Belgium, dan menjadi fakta yang luar biasa.

Seperti apa pernyataan yang dilontarkan peneliti, Anda bisa mendapatkan penjelasan lengkapnya di sini.

2. Wali Kota Jerman Ini Mengaku Sengaja Terinfeksi Virus Corona
Seorang wali kota di Jerman menuai kontroversi setelah mengaku bahwa dia sengaja menginfeksi dirinya sendiri dengan virus corona.

Stephan von Dassel, Wali Kota Distrik Berlin, pada pekan lalu mengungkapkan, dia tertular wabah itu dari pasangannya atas kesadaran sendiri.

Yang menjadi sorotan adalah alasan dia memutuskan terinfeksi virus corona secara sengaja, dan membutnya dirinya banjir kecaman.

Seperti apa alasan yang dipaparkan Von Dassel, silakan Anda baca selengkapnya di tautan ini.

3. Trump Ancam Potong Anggaran WHO, Apa Sebabnya?
Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump mengancam bakal memotong anggaran Badan Kesehatan Dunia ( WHO).

Kepada awak media, Trump menyatakan dia akan "menahan dana berdasarkan kewenangannya" anggaran WHO, yang myoritas bersumber dari AS.

Dia tidak memberikan rincian berapa persen anggaran yang dia tahan, di mana beberapa menit kemudian, dia mengklarifikasi pernyataannya.

Mengapa Trump sampai melontarkan ancaman kepada WHO, jawabannya bisa Anda temukan di sini.

4. Bayi Ini Terjangkit Covid-19 Setelah Sang Ayah Pulang dari Swalayan
Seorang pria bernama Peter Jones diketahui membawa virus corona ketika pulang dari belanja di swalayan. Putranya yang masih bayi bernama Devon, tertular.

Jones mengungkapkan penyesalannya dalam kicauan di Twitter, di mana dia menyerukan kepads orang-orang agar tidak keluar rumah.

Seperti apa keterangan Jones, silakan Anda secara lebih lengkap di sini.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com