KOMPAS.com - Labu kuning kaya akan nutrisi. Buah berkulit keras ini membantu melindungi sel-sel tubuh, meningkatkan imunitas, dan mengurangi risiko penyakit jantung.
Dilaporkan oleh Kompas.com, Kamis (19/5/2022), labu kuning mengandung vitamin A, vitamin C, vitamin E, vitamin K, kalsium, magnesium, fosfor, kalium, natrium, dan selenium.
Baca juga: 9 Macam Jenis Labu, Tidak Hanya Labu Kuning
Bila ingin mengolah labu kuning, kamu bisa mengukusnya terlebih dahulu sebelum disantap, bisa juga membuatnya jadi kolak atau campuran sayur lodeh. Rasanya bisa manis, tapi bisa pula hambar.
Jika kamu ingin memilih labu kuning yang rasanya manis, simak tips berikut ini, dikutip dari Sajian Sedap, Kamis (15/2/2024):
Jika hendak mengolah labu kuning menjadi masakan, sebaiknya tidak pilih buah yang berserabut, melainkan yang lebut. Ambillah labu yang ukurannya lebih kecil.
Apabila membeli labu kuning di swalayan impor, cari labu berjenis sugar pumpkin atau pie pumpkin. Umumnya kedua jenis itu rasanya lebih manis.
Baca juga:
Selain ukuran labu, kamu juga sebaiknya memperhatikan tangkainya. Ambillah labu yang bertangkai segar dan besar, namun tidak lembap dan tidak terdapat lapisan putih kehitaman.
Tangkai seperti itulah yang menandakan labu tersebut masih segar.
Apabila tangkai labu terlihat kering dan keriting, bisa jadi buah tersebut sudah lama dipanen.
Baca juga: Resep Cah Kangkung Labu Kuning, Menu Sarapan Minim Minyak
View this post on Instagram