KOMPAS.com - Kunci membuat sate ayam juicy terletak pada pemilihan potongan daging dan cara memasaknya.
Ada potongan daging ayam yang mengandung lebih sedikit lemak sehingga mudah kering saat dibakar.
Kamu bisa menyimak cara membuat sate ayam juicy yang disampaikan oleh Fabian Budi Saputro, pemilik Sate Ratu Yogyakarta.
Baca juga:
Potongan dada dan paha ayam paling sering digunakan dalam masakan. Khusus Sate, Fabian menyarankan menggunakan paha ayam.
Paha ayam mengandung lebih banyak lemak sehingga mudah terasa juicy saat diolah menjadi sate.
Tidak ada patokan ukuran sate. Menurut Fabian, ukurannya bisa disesuaikan dengan konsep atau jenis sate yang diinginkan.
"Kalau sate madura, memang sebaiknya tidak terlalu tebal yang penting dagingnya matang. Kuncinya ada di bumbu," ujar Fabian.
Sementara itu, sate ayam seperti yang dibuatnya memiliki potongan daging besar-besar.
Alasannya, ingin mendapatkan juicy ketika dimakan. Tekstur ini sulit didapatkan bila potongan daging ayam terlalu tipis.
"Tebal ya boleh, dagingnya tipis juga ya boleh. Tergantung maunya konsep sate seperti apa," kata Fabian ketika ditemui Kompas.com di Sate Ratu, Rabu (29/11/2023).
Konsep membakar sate sering salah. Daging dibiarkan menempel dengan arang atau bakaran supaya cepat matang.
Padahal, cara ini justru membuat sate ayam terkena percikan arang dan membuat warnanya kehitaman.
Menurut Fabian, sebaiknya berikan jarak antara daging sate dan bakaran agar sate matang sempurna serta tidak gosong.
Baca juga:
View this post on Instagram