KOMPAS.com - Beberapa sayuran bisa ditanam di dalam rumah. Sebagian di antaranya tetap memerlukan lahan dan tanah khusus, sementara yang lain cukup praktis tanpa penggunaan tanah sama sekali.
Cara ini dapat membantu mengeksplorasi hal baru di dapur rumah, sekaligus menghemat biaya belanja makanan setiap hari.
Namun, tetap perhatikan bahwa setiap sayuran membutuhkan suhu berbeda untuk bisa tumbuh sempurna.
Pastikan menjaga jumlah air hingga intensitas cahaya pada tanaman agar tidak rusak atau gagal panen.
Dilansir dari All Recipes, simak delapan sayuran yang bisa ditanam di rumah berikut ini.
Menanam cabai di rumah dapat mengirit pengeluaran belanja bahan dapur. Cabai akan tumbuh subur di cuaca hangat dengan sinar matahari penuh.
Tingkat cahaya yang dibutuhkan adalah 14-20 jam per hari dan bisa tumbuh subur pada suhu 21 derajat celsius.
Sayuran akar ini membutuhkan sedikit ruang dengan tanah yang dalam untuk menjaga pertumbuhannya sempurna.
Wortel tahan dingin dan tumbuh subur pada suhu 15 derajat celsius dan membutuhkan banyak cahaya, setidaknya selama 12 jam sehari, untuk membuat sayurannya tumbuh subur.
Tak butuh ruang luas untuk menanam daun bawang. Cukup siapkan wadah kaca atau plastik untuk menaruh batang daun bawang.
Kemudian, letakkan wadah berisi tanaman daun bawang di dekat jendela dapur agar lebih dekat pada sinar matahari.
Baca juga:
Tomat memerlukan pencahayaan selama 14-20 jam per hari. Hal yang sama juga berlaku untuk paprika.
Tempatkan tomat di dalam wadah terbaik dan biarkan benihnya ditanam dan bertumbuh dengan baik.
Tanaman hermal, seperti peterseli, oregano, thyme, dan mint juga bisa tumbuh di dalam rumah selama dijaga dengan baik.
Pastikan tanaman ini terkena sinar matahari selama 12-16 jam per hari dengan suhu terbaik 21 derajat celsius.