Beda Daging Sapi Australia, Amerika, dan Jepang, Mana Paling Empuk?

KOMPAS.com - Jenis daging sapi populer di Indonesia setidaknya berasal dari tiga negara ini, yakni Australia, Amerika, dan Jepang.

Tiga daging sapi impor tersebut tidak sulit ditemukan di restoran. Biasanya diolah menjadi steak. 

Menurut Stanis J, Chef Owner Grill Me Jakarta, daging sapi Australia, Amerika, dan Jepang memiliki beberapa perbedaan.

"Dari tekstur dan rasanya berbeda karena setiap daging memiliki rasa tersendiri," ujar Stanis saat ditemui Kompas.com dalam acara BBQ Night Grill Me Jakarta di Rumah Manor Andara, Kamis (27/7/2023).

Baca juga:

• Resep Sate Kelapa Daging Sapi, Empuk dan Gurih dengan Bumbu Meresap
• Resep Risoles Ragout Daging Sapi, Gorengan Mengenyangkan
• Apa Itu Daging Sapi Kobe dan Bedanya dengan Wagyu?

SHUTTERSTOCK/DannyGan Ilustrasi wagyu atau daging sapi jepang.

Daging sapi amerika terasa lebih manis dibandingkan dua jenis daging sapi lain.

Menurutnya, hal ini dikarenakan pakan sapi amerika yang kebanyakan berupa jagung.

Sementara itu, sapi australia termasuk tipe grain-fed dan grass-fed atau pemakan biji-bijian dan rumput.

"Kalau daging sapi jepang lebih beda lagi, paling beda karena sapinya sudah paling bahagia," tutur Stanis.

Sapi jepang akan dirawat dengan baik sehingga tidak stress dan dapat menghasilkan daging yang empuk.

Wagyu jepang juga terkenal dari asal daerahnya. Prefektur Kagoshima dan Miyazaki adalah dua asal wagyu yang populer di Jepang.

Baca juga:

• 5 Bagian Daging Sapi yang Enak Dijadikan Steak
• Resep Soto Daging Sapi, Praktis Hanya 2 Langkah Masak
• Resep Ungkep Daging Sapi Suwir, Bumbu Meresap Maksimal

 

 

 

 

 

View this post on Instagram

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)