KOMPAS.com - Meokbang, gerai makanan khas Korea, pertama kali buka di Daan Mogot, Jakarta Barat dan memfungsikan tempat ini sebagai dapur utama untuk lima cabang gerainya.
Lokasi tepatnya berada di Foodcourt Apartemen Centro City Residence. Bila berjalan dari pintu masuk utama, kamu bisa menemukan gerai Meokbang di sebelah kanannya.
Menu utama Meokbang adalah hotteok. Saat ini, ada delapan varian dengan isi berbeda yang tersedia di Meokbang.
Kompas.com mencoba tiga dari delapan varian hotteok di Meokbang, yakni Myeongdong Hotteok, Brussel Hotteok, dan Italian Hotteok.
Ketiga varian hotteok ini dibuat dari adonan yang sama, yakni campuran tepung, air, ragi, dan susu.
Bentuk hotteok ini bulat dan ukurannya terbilang sedang, tidak terlalu kecil maupun besar. Harganya mulai dari Rp 25.000.
Baca juga: Gerai Makanan Korea Halal di Jakarta, Jual Hotteok hingga Tteokbokki
Makanan ini paling nikmat dimakan selagi hangat, khususnya untuk Italian Hotteok yang berisi keju mozarella.
Keju mozarella membuat hotteok bertekstur lembut dan molor saat ditarik. Namun, bila sudah dingin, sulit untuk mendapatkan tekstur demikian.
Cita rasanya didominasi dengan gurih, berbeda dengan Myeongdong Hotteok dan Brussel Hotteok yang terasa manis.
Baca juga:
Myeongdong Hotteok berisi gula merah dan taburan kayu manis bubuk. Aromanya jelas paling harum di antara tiga hotteok yang saya coba.
Rasanya manis, persis gula merah yang sudah mengental di dalamnya. Jumlah isiannya pun banyak sehingga terasa puas saat menikmatinya.
Sementara untuk Brussel Hotteok berisi cokelat leleh. Sama halnya dengan keju mozarella, cokelat dalam hotteok ini akan mencair bila disantap selagi hangat.
Tekstur cokelat perlahan mengental saat didiamkan terlalu lama di suhu ruang sehingga harus buru-buru dimakan.
Menu Meokbang lainnya, seperti Jjangpokki dan Original Japchae, juga saya coba saat berada di gerai ini.
Porsi Jjangpokki cukup banyak. Isisnya terdiri dari odeng, telur, sosis sapi, dan saus tteokbokki yang melimpah.
Rasanya didominasi oleh gurih saus yang lumayan kental. Ada sedikit manis saat dinikmati perlahan.
Tekstur odeng-nya lembut dan lumayan kenyal. Sementara telur rebus dan sosisnya terasa sangat lembut saat dimakan.
Rasa gurih berbeda saya dapatkan ketika mencoba Original Japchae. Olahan mi khas Korea yang mirip dengan bihun goreng ini terasa nikmat.
Baca juga:
Mi bening atau dangmyeon ini dimasak dengan kecap, aneka sayuran, dan dihidangkan dengan irisan telur dadar.
Gurih bercampur pedas lada langsung menyambut lidah ketika menyantapnya. Tekstur lembut berpadu renyah menambah nikmat sajian ini.
Taburan wijennya terasa harum, minya sendiri sangat lembut, diikuti dengan telur dadar yang terasa tidak asin, juga potongan paprika berwarna-warni.
Seporsi Original Japchae yang lumayan mengenyangkan ini dijual seharga Rp 38.000.
Meokbang juga menyediakan menu lain, seperti Jeonju Blackpepper Chicken Hotteok, Toronto Peanut Butter & Jelly Hotteok, Soy Garlic Chicken Dosirak, Fire Fried Chicken Dosirak, Odeng-tang Fishcake Sop, Korean Corn Tea, dan Strawberry Uyu seharga 15.000 hingga Rp 45.000.
Lokasi Meokbang tersebar di Daan Mogot, Fatmawati, Tanjung Duren, Ampera Kemang, dan BSD Serpong. Semua menunya bisa dipesan melalui aplikasi ojek daring.
Gerai Daan Mogot, Permata Hijau, Tanjung Duren buka setiap hari pukul 10.00 - 20.30 WIB, sementara gerai Fatmawati buka pukul 10.00 - 20.00 WIB.
Baca juga:
View this post on Instagram