Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Beda Tren Penjualan Makanan Sehat pada Awal Pandemi dan Saat Ini

Kompas.com - 12/12/2022, 14:06 WIB
Krisda Tiofani,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kepedulian tinggi akan kesehatan membuat banyak orang menerapkan pola makan sehat.

Tren makanan sehat pun semakin meningkat, terlebih saat angka kasus pandemi Covid-19 di Indonesia sedang melonjak.

Hal itu dibenarkan oleh Fernando David Lahea, pemilik restoran makanan sehat Guudfood.

Mulai mendirikan restoran makanan sehat cepat saji pada 2019, ia merasakan peningkatan jual hidangan sehat pada 2020, kala pandemi mulai Covid-19 melanda Indonesia.

"Banyak bisnis usaha makanan agak turun (omzet) pas pandemi, kami justru sebaliknya. Orang lebih banyak yang mencari kegiatan, kayak olahraga dan memfoto makanan sehat," kata David.

David mengungkapkan, Guudfood mengalami peningkatan jual sebanyak empat hingga lima kali lipat pada 2020.

Pelanggannya kala itu juga datang dari berbagai usia, mulai dari anak-anak hingga dewasa muda.

Baca juga:

Promo dari aplikasi layanan pesan antar makanan juga mengambil peran penting yang menyebabkan peningkatan tersebut.

Terlebih, banyak orang yang memerhatikan kesehatan saat virus corona menjangkiti tubuh.

Ilustrasi makanan sehat. SHUTTERSTOCK/Nitr Ilustrasi makanan sehat.

Penjualan menurun sampai sekarang sudah stabil

Dua tahun usai kasus Covid-19 pada puncaknya, David menuturkan, angka penjualan makanan sehat miliknya mengalami penurunan.

Belakangan ini, pelanggannya lebih banyak datang dari kalangan dewasa muda, sedangkan pelanggan anak-anak dan remaja tidak banyak.

Menurutnya, sebagian pelanggan konsisten mengonsumsi makanan sehat. Selain itu, ada juga yang mulai fokus membentuk badan melalui asupan sehat.

"After pandemi, kebiasaan orang sudah mulai berubah lagi. Balik ke mal, jadi mengalami penurunan," ujar David.

Sama halnya saat 2020, promo dari aplikasi layanan pesan antar makanan yang kian sedikit juga memengaruhi penjualan sajian sehat ini.

Namun, David mengatakan, bila dibandingkan dengan 2019, saat pertama kali memulai bisnis makanan sehat, penjualannya kini terbilang stabil.

Bahkan, Guudfood saat ini sudah memiliki lima gerai yang tersebar di Jakarta Selatan, Jakarta Barat, dan Jakarta Pusat.

Baca juga:

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com