KOMPAS.com - Mentega memiliki 80 persen lemak dan kadar air lebih rendah dari produk susu lainnya, sehingga rentan terhadap pertumbuhan bakteri.
Perlu diperhatikan saat menyimpan mentega agar tidak rusak dan mudah basi. Namun, mentega bisa disimpan dalam suhu ruang hingga dua minggu.
Jangan terlalu lama untuk meletakkan mentega pada suhu ruang, sebab bisa merubah rasa dan bau. Selain itu pastikan tidak menempatkan mentega pada wadah yang salah.
Simak empat kesalahan saat simpan mentega di suhu ruang, dikutip dari laman Thekitchn.com, agar mentega di dapur awet sampai dua minggu.
Baca juga:
Kamu dapat meninggalkan mentega pada suhu ruang beberapa jam, jika akan segera diproses dalam adonan kue atau masakan.
Jangan meninggalkan mentega terlalu lama di suhu ruang, jenis mentega asin lebih dapat bertahan dalam jangka waktu lama.
Garam pada mentega asin menambah perlindungan ekstra terhadap segala jenis pertumbuhan bakteri.
Paparan cahaya dan udara adalah penyebab utama mentega bisa menjadi tengik atau rusak. Meninggalkan mentega hanya dengan pembungkus plastik atau kertas lilin harus dihindari.
Kamu bisa menyimpan mentega dalam wadah khusus disebut butter crock.
Mentega tersimpan dalam wadah khusus ini, kedap udara dan cahaya, kemudian membantu mentega tetap lembut serta mudah dioleskan pada suhu ruang.
Pastikan suhu ruang tidak lebih dari 21 derajat celcius atau simpan mentega dalam lemari es, jika suhu ruang terlalu hangat.
Menurut USDA, mentega mampu bertahan pada suhu ruang tanpa tempatnya, hanya sehari sampai dua hari.
Sementara untuk mentega dengan wadah khusus atau wadah kedap udara dan cahaya, bisa awet selama dua minggu. Jadi jangan meninggalkan mentega lebih dari jangka waktu tersebut.
Sebelum menggunakan mentega di suhu ruang, periksa aroma dan rasa, apabila tengik dan rasanya tidak enak, sebaiknya buang lalu ganti mentega segar lainnya.
Baca juga:
View this post on Instagram