KOMPAS.com - Minyak wijen dapat menambah aroma pada masakan. Penggunaannya bisa untuk sayuran, ayam, ikan, maupun daging.
Guna mempertahankan kualitasnya, minyak wijen harus disimpan dengan benar. Jika tidak minyak wijen akan berbau dan muncul endapan di bawah wadahnya.
Mengutip dari The Spruce Eats dan Still Tasty berikut cara menyimpan minyak wijen agar tahan lama yang mudah diikuti.
Baca juga:
Sebetulnya minyak wijen memiliki masa simpan yang lama, tapi cara menyimpannya harus benar.
Untuk menyimpannya pastikan wadahnya selalu tertutup rapat agar aromanya tidak berubah. Hal ini perlu dilakukan baik pada minyak wijen sangrai ataupun biasa.
Minyak wijen paling baik jika disimpan dalam suhu ruangan. Cara ini bisa membuatnya bertahan hingga satu tahun, tapi untuk minyak wijen sangrai masa simpannya lebih pendek.
Sebagai catatan, pastikan ruang penyimpannya sejuk dan gelap supaya kualitasnya tidak menurun.
Baca juga:
Ada cara menyimpan minyak wijen sangrai agar lebih awet, yakni dengan meletakkan di kulkas. Meski teksturnya menjadi lebih kental tapi kualitasnya tidak menurun.
Bahkan aroma dan rasanya juga tidak berubah, dengan catatan wadahnya selalu ditutup rapat.
View this post on Instagram
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.