Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tips Pilih Teh yang Cocok untuk Kondisi Tubuh, Ada Teh ‘Panas’ dan ‘Dingin’

Kompas.com - 31/05/2021, 10:32 WIB
Syifa Nuri Khairunnisa,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Teh merupakan salah satu minuman yang dipercaya memiliki banyak khasiat kesehatan.

Ada yang disebut bisa menghangatkan tubuh, meredakan stress, menjaga kesehatan jantung, dan masih banyak lagi.

Namun terkadang, ada beberapa orang yang malah merasa tak enak badan seperti kembung atau panas dalam yang tidak reda sehabis minum teh.

Baca juga: Pieces of Peace, Kedai Teh Kekinian di Petak Enam Glodok Jakarta

Menurut Co-founder Pieces of Peace bernama Joe, hal tersebut disebabkan konsumsi teh yang sifatnya tidak tepat untuk kondisi tubuh yang sedang dialami.

“Biasanya kalau orang minum kebanyakan teh, badannya bukannya enak tapi malah sendawa terus. Pada dasarnya teh itu sudah ‘dingin’, berarti badan kamu sedang dingin juga, jadinya tidak cocok,” kata Joe ketika ditemui Kompas.com, Jumat (28/5/2021).

Pieces of Peace merupakan kedai teh otentik yang mengusung konsep ruang teh di mana para pengunjung bisa bebas bereksperimen dan mencoba aneka jenis teh.

Pieces of Peace terletak di Petak Enam di Chandra, Glodok, Jakarta Barat.

Beragam jenis teh fermentasi yang dijual di kedai Pieces of PeaceSYIFA NURI KHAIRUNNISA Beragam jenis teh fermentasi yang dijual di kedai Pieces of Peace

Prinsip Yin dan Yang pada teh

Seperti banyak hal, konon teh juga bisa dibagi sesuai dengan prinsip Yin dan Yang.

Dalam budaya China, prinsip Yin dan Yang bisa merefleksikan sesuatu yang saling berlawanan tapi saling terkait satu sama lain dan akhirnya menjadi seimbang.

Yin itu dingin, Yang itu panas. Jadi basically dia teh yang dingin itu kita tidak campur lagi sama yang dingin. Kita harus campur dengan sesuatu yang panas,” terang Joe.

Dingin dan panas yang dimaksud di sini bukanlah suhu, melainkan sifat dari teh tersebut.

Baca juga: 4 Tips Ngeteh di Kedai Teh Kekinian Jakarta Pieces of Peace

 

Teh yang bersifat dingin dan panas

Teh yang memiliki sifat dingin biasanya adalah teh yang memiliki warna ringan dan tidak pekat. Teh dingin juga tidak bisa difermentasi. Misalnya, white tea, green tea, dan oolong tea.

Teh yang bersifat dingin biasanya dicampur dengan bahan-bahan yang bersifat panas agar seimbang. Rempah-rempah atau buah seperti kelengkeng, misalnya.

Sementara teh yang panas biasanya memiliki warna yang pekat. Seperti red tea dan black tea.

“Jadi kalau kamu panas dalam gitu ya, minum apa yang cocok? Tidak pernah bilang teh merah. Pasti kita bilangnya green tea gitu,” tutur Joe.

Sebaliknya, jika kamu sedang mengalami masalah pencernaan maka lebih baik mengonsumsi teh yang bersifat panas. Jenis teh 1684 red sinensis yang ada di Pieces of Peace, misalnya.

Baca juga: Cara Simpan Teh yang Benar, Bisa Awet sampai 2 Tahun

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com