Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kuliah di Inggris dan Irlandia Lebih Mudah, Cek Infonya di Sini

Kompas.com - 24/04/2024, 18:20 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Study in UK (SI-UK) Indonesia berkomitmen memfasilitasi pelajar Indonesia yang memiliki mimpi mengejar pendidikan terbaik di Inggris dan Irlandia.

Langkah yang dilakukan dengan menyediakan solusi kemudahan konsultasi pendidikan yang inovatif dan terpercaya.

Mulai dari pendampingan dalam membuat keputusan akademis yang tepat dan mempersiapkan segala aspek yang berkaitan dengan study in the UK, memahami kehidupan di UK (Live in the UK) hingga kesempatan memupuk pengalaman kerja magang (work in the UK) yang akan memberikan koneksi menuju karier impian di masa depan.

Baca juga: Pelajar Indonesia Raih Emas Kompetisi Internasional Matematika dan Bahasa Inggris

Country Director Study in UK (SI-UK) Indonesia, Gianti Atmojo mengatakan, dirinya akan menjadi penghubung antara pelajar Indonesia dengan seluruh universitas kenamaan di Inggris dan Irlandia.

Melalui Study in UK (SI-UK) Indonesia, dirinya memastikan para pelajar tanah air memiliki peluang kuliah di Inggris Raya.

"Itu terbuka luas bagi mereka yang telah menyelesaikan sekolah menengah atas (SMA); baik berasal dari sekolah dengan kurikulum nasional maupun internasional. Kesempatan ini juga available bagi mereka yang sedang menempuh kuliah di tahun pertama atau tahun kedua," kata dia dalam keterangan resminya, Rabu (24/4/2024).

Bagi pelajar yang baru saja lulus SMA berbasis kurikulum nasional, pendaftaran ke universitas di Inggris Raya bisa dilakukan secara langsung ataupun melalui UCAS (University and Colleges Admissions Service).

Beberapa universitas kenamaan peringkat atas yang menerima kedua jalur pendaftaran bagi calon mahasiswa tahun pertama yang lulus SMA berbasis kurikulum nasional, yakni:

  • University of South Wales
  • Coventry University
  • Nottingham Trent University
  • University of Hertfordshire
  • Leeds Arts University

Adapun mahasiswa yang sedang menempuh kuliah di tahun pertama atau kedua dan ingin melanjutkan kuliah di Inggris Raya, mereka bisa langsung melakukan pendaftaran ke universitas pilihannya.

Untuk program ini, terdapat 53 universitas peringkat atas dari wilayah Inggris dan Irlandia yang menerima mahasiswa Indonesia berbasis kurikulum nasional, seperti University of Birmingham, Cardiff University, Queen's University Belfast, Newcastle University, University of Essex, dan universitas kenamaan lainnya.

"Pelajar Indonesia bisa mencari tahu lebih dalam lagi mengenai universitas dan jurusan yang tepat dengan menghubungi konsultan Study in UK (SI-UK) Indonesia," jelas dia.

"Selain konsultasi gratis dan pendampingan, kami juga memberikan surat rekomendasi yang akan mereka butuhkan saat menyerahkan berkas pendaftaran ke universitas tujuan. Pengalaman kami tentunya juga berperan dalam memberikan peluang lebih besar bagi para calon untuk bisa diterima di universitas yang diinginkan," tambah Gianti.

Baca juga: Bahasa Inggris Mapel Wajib di SD, Dosen UM Surabaya: Penting di Era Globalisasi

Pendampingan yang diberikan oleh SI-UK Indonesia juga menjadi langkah untuk memperkenalkan atmosfer pendidikan di Inggris Raya sekaligus memperdalam pengetahuan dan pengalaman pendidikan pelajar Indonesia di ranah global.

Gianti menegaskan, dengan menempuh pendidikan S1 di Inggris selama 3 tahun, maka akan memberikan keuntungan tersendiri bagi pelajar Indonesia, baik dari segi waktu maupun biaya. Hal ini berarti mereka dapat lebih cepat menyelesaikan pendidikan dan bisa memulai karir lebih awal.

"Selain menguntungkan, kualitas pendidikan di Inggris dan Irlandia yang telah diakui secara Internasional, memberikan pelajar Indonesia pengalaman akademis yang berbeda di lingkungan kampus prestisius," ungkap dia.

Baca juga: 47 Kampus di Inggris Punya Beasiswa Kuliah S2 Gratis, Ada Uang Saku

"Pelajar Indonesia juga memiliki pilihan universitas yang beragam, dari universitas Russell Group yang terdiri dari 24 universitas ternama hingga universitas terbaik lainnya diluar Russell Group yang ada di wilayah Inggris dan Irlandia," tutup Gianti.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com