Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Irfan, Lulus S1 dari Unpad Selama 3,5 Tahun dengan IPK 3,98

Kompas.com - 08/03/2024, 15:21 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Muhammad Irfan Maulana merupakan alumnus dari Fakultas Peternakan Universitas Padjadjaran yang baru saja diwisuda pada Kamis (29/2/2024).

Dia merupakan salah satu dari lulusan Unpad yang memiliki prestasi baik selama menjadi mahasiswa.

Baca juga: Sosok Lettu Jeki, Anggota TNI Lulusan Terbaik S3 di UB dengan IPK 3,81

Irfan menyelesaikan perkuliahan Sarjana dalam waktu 3,5 tahun dan meraih IPK 3,98.

Selain itu, dia juga meraih beragam prestasi dan aktif di berbagai kegiatan kemahasiswaan.

Dikutip dari laman Unpad, Jumat (8/3/2024), memberitahukan bahwa Irfan masuk di prodi Peternakan pada 2020. Ilmu peternakan kala itu merupakan hal baru baginya.

Kendati demikian, hal tersebut tidak menyurutkan semangat Irfan untuk mendalami ilmu peternakan.

Selama menempuh studi, Irfan tercatat berhasil meraih sedikitnya 10 medali dari berbagai perlombaan.

"Medali yang diperolehnya kebanyakan merupakan prestasi dari olimpiade sains tingkat nasional," kata dia.

Tiga medali terakhir yang diraihnya, yaitu:

  • Medali perunggu Olimpiade Nasional Sains Competition Bidang Kimia Tingkat Mahasiswa Nasional (2023).
  • Medali perunggu Olimpiade Muslim Indonesia Bidang Matematika Tingkat Mahasiswa Nasional (2023).
  • Medali perunggu Kompetisi “SMART” Bidang Matematika Tingkat Guru dan Mahasiswa Nasional (2022).

Dia juga berhasil meraih medali emas pada Kompetisi Sains Mahasiswa Bidang Matematika Tingkat Mahasiswa Nasional (2021) dan Olimpiade Sains Mahasiswa Bidang Matematika Tingkat Mahasiswa Nasional (2020).

Baca juga: Lulus S3 di UP dengan IPK 3,97, Sondang Teliti Pnuemonia

Tidak hanya akademik, Irfan juga aktif dalam kegiatan kemahasiswaan, magang industri melalui program MBKM, dan berbagai riset.

Riset yang dilakukannya diharapkan mampu berkontribusi dalam peningkatan inovasi di bidang peternakan.

Usai lulus dari Fapet Unpad, Irfan memiliki keinginan melanjutkan studi ke jenjang perkuliahan yang lebih tinggi hingga meraih gelar Doktor.

Dia juga bercita-cita untuk terus berkontribusi dalam mengembangkan ilmu peternakan yang mampu membawa perubahan positif dalam industri peternakan di Indonesia.

Baca juga: Suami Istri Ini Dikukuhkan Jadi Guru Besar Ke-198 dan 199 di ITS

"Berbekal pengetahuan dan pengalaman yang dimilikinya, saya berkomitmen menjadi agen perubahan untuk mendorong kemajuan sektor peternakan," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com