Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Magda, Anak Buruh yang Lulus "Cumlaude" dan Langsung Kerja di Bank Indonesia

Kompas.com - 28/02/2024, 10:47 WIB
Sandra Desi Caesaria,
Dian Ihsan

Tim Redaksi

KOMPAS.com — Salah satu mahasiswa di Universitas Sebelas Maret (UNS), yakni Magdalena Asmara, berhasil lulus dengan predikat cumlaude.

Magda sapaan akrabnya mengaku, dia bisa lulus cumlaude dengan penuh perjuangan. Alhasil, dia menggapai nilai Indeks Prestasi Komulatif (IPK) sebesar 3,98.

Bahkan, setelah lulus, dia langsung bekerja di Bank Indonesia (BI).

Baca juga: Kisah Riqy Bisa Lolos Jadi Akpol, Orangtua Rela Tidak Tidur Malam Hari

Magda menceritakan perjuangan semasa menjadi mahasiswa program studi (Prodi) Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UNS tahun 2020.

"Kebetulan bapak saya buruh bangunan, saat itu beliau sedang bekerja di kawasan UNS. Bapak pas melihat Gedung FEB memiliki keinginan kalau anaknya kelak dapat kuliah di gedung tersebut. Akhirnya Tuhan menjawab doa tersebut, saya diterima pada Prodi Ekonomi Pembangunan FEB melalui jalur Seleksi Nasional Masuk Perguruan Tinggi Negeri (SNMPTN)," kata dia, seperti dilansir laman UNS.

Ia juga mendapatkan beasiswa KIP Kuliah sehingga memudahkannya selama berkuliah.

Tidak punya laptop dan banyak teman yang membantu

Magda tercatat menyelesaikan studinya selama 3 tahun 6 bulan.

"Saya bersyukur memiliki teman-teman yang baik. Pada waktu itu saya tidak memiliki laptop, teman-teman rela untuk meminjami hingga saya bisa beli laptop sendiri," ungkap dia.

Dalam menjalani perkuliahan di FEB UNS, Magda merupakan mahasiswa yang aktif berorganisasi.

Saat berstatus sebagai mahasiswa di FEB, dia tumbuh di Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ) pada Prodi Ekonomi Pembangunan. Kemudian di Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) FEB, Semar Preneur, dan tergabung dalam Helpdesk FEB UNS.

Baca juga: Kisah Ferdy Anak Buruh yang Lulus dengan IPK Tertinggi di UNY

Lalu, pada semester 6, dia mengikuti Program Kampus Merdeka Bank Indonesia (KMBI) Batch 6.

Pada semester 7, Magda menyadari semakin bertambah usia orangtuanya. Satu hal yang ingin dilihat orangtuanya adalah ingin anaknya lulus menjadi sarjana.

"Tuhan tidak main-main, Tuhan genapi semua bahkan lebih indah dari apa yang aku minta. Walaupun banyak keterbatasan yang mungkin bisa menghambat, tapi aku yakin dan percaya aku punya Tuhan yang hebat. Dia yang selalu melihat indah hidupku, lebih dari apa yang aku doakan," jelas dia.

 

"Buat teman-teman yang sedang berjuang dan mungkin buat yang baru pengin memulai, jangan takut. Rencana Tuhan, indah pada waktunya. Seperti lagu ini, Dia selalu memandang kita lebih indah dari yang kita kira," tambah dia.

Kondisi ekonomi keluarga ternyata tidak menghalangi Magda untuk melanjutkan impiannya hingga bisa memperoleh gelar sarjana.

Baca juga: 2 Mahasiswa UB Meninggal Dunia, Orangtua dan Sahabat Wakili Wisuda

Setelah lulus dan wisuda, dia juga akan bekerja di Bank Indonesia (BI) mulai 1 Maret 2024.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com