Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

3 PTS Masuk Pemeringkat THE WUR 2024, UII Salah Satunya

Kompas.com - 27/10/2023, 08:34 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Universitas Islam Indonesia (UII) kembali diapresiasi lembaga pemeringkatan bereputasi internasional. Kali ini, UII masuk Times Higher Education World University Rankings (THE WUR) 2024.

Kepala Bidang Akademik dan Organisasi Badan Perencanaan dan Pengembangan (BPP)/Rumah Gagasan/Kantor Keberlanjutan UII, Shubhi Mahmashony Harimurti mengatakan, pencapaian ini adalah kali kedua bagi UII, setelah tahun lalu juga terdeteksi radar pemeringkatan yang sama.

Baca juga: Cek Rincian Biaya Kuliah S2 di Universitas Terbuka

"UII berada di urutan 1.501+ dunia bersama 15 kampus lainnya di Indonesia. Dari 15 kampus nasional tersebut, hanya tiga kampus swasta yang masuk. UII adalah salah satunya," kata dia dikutip dari laman UII, Jumat (27/10/2023).

Kepala BPP/Rumah Gagasan/Kantor Keberlanjutan UII, Dr. Raden Bagus Fajriya Hakim menyatakan, UII selektif dalam mengikuti pemeringkatan.

Bahkan langkah ini, tidak semua diikuti demi gengsi. Hanya pemeringkatan yang bermakna saja.

"Selain THE, Quacquarelli Symonds (QS) WUR adalah lembaga pemeringkatan bermakna lainnya yang dimaksud," jelas dia.

Pada 26 Oktober 2023, THE WUR meliris peringkat berdasarkan subjek atau rumpun keilmuan.

Kali ini, dua rumpun keilmuan yang ada di lingkungan UII masuk peringkat.

Rumpun Engineering & technology masuk peringkat 1001+ dunia. Hanya 19 kampus nasional yang masuk ke dalam perangkingan rumpun ini.

Baca juga: Tambah 2, Kini UII Punya 37 Guru Besar

Pada rumpun Business and economics, UII menempati peringkat 801+ dunia, dan hanya 13 kampus nasional yang masuk.

Rektor UII, Prof. Fathul Wahid menambahkan,pemeringkatan bukanlah tujuan dalam meningkatkan kualitas, tetapi merupakan efek samping.

Pemeringkatan THE merupakah salah satu yang bereputasi.

Menurutnya, capaian ini adalah penghargaan pihak eksternal yang perlu disyukuri, sebagai barometer untuk terus memacu kemajuan.

Baca juga: Erica Lulus S1 di IPB dengan IPK 4,00 dan Sudah Bekerja di Pertamina

"Kita bisa rayakan capaian kolektif ini seperlunya dan kembali bekerja dengan niat yang lurus," pungkas Prof. Fathul.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.



Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com