KOMPAS.com - Perkembangan anak sungguh dinanti oleh para orangtua, seperti bisa jalan maupun cepat bicara.
Nah, bila anak perkembangannya telat, maka orangtua resah dan gelisah.
Baca juga: Berkaca Korupsi Rektor Unila, Nadiem Ingin Investigasi Kampus Lain
Apabila anak terlambat bicara, maka ada beberapa hal yang harus dilakukan orangtua, seperti lebih sering mengajak anak berkomunikasi.
Meskipun anak belum mampu merespons dengan kata-kata, orangtua sebaiknya terus mengajak anak untuk berbincang dan bercerita, salah satunya dengan menceritakan apa yang telah dialami sehari-hari atau membacakan cerita dari buku.
Jadi apa saja yang dilakukan orangtua ketika anak terlambat bicara? Berikut 6 cara yang bisa dilakukan, seperti melansir laman Instagram Kemendikbud Ristek, Jumat (26/8/2022).
1. Perhatikan gerak-gerik pada anak
Ketika anak memasuki usia 1 tahun, sebenarnya sudah mengerti banyak kata, tetapi belum mampu mengucapkannya.
Baca juga: Pakar ITB: Tarif Ojol Tinggi Picu Masyarakat Tinggal Transportasi Umum
Dari hal itu, orangtua dapat lebih memperhatikan gerak-gerik anak untuk memahami maksudnya.
2. Sering mengajak anak berbicara
Meskipun anak belum mampu merespons dengan kata-kata, orangtua sebaiknya terus mengajak anak untuk berbincang dan bercerita.
Salah satunya dengan menceritakan apa yang telah dialami sehari-hari atau membacakan cerita dari buku,
Baca juga: Korupsi Rektor Unila, Kemendikbud: Orangtua Jangan Cari Jalan Pintas Masukkan Anak ke PTN
3. Beri respons menyenangkan saat mengajak anak berbicara
Saat anak mulai sebuah kata apapun, orangtua dapat memberikan respons yang antusias.
Namun, ketika ada kata-kata yang kurang tepat dalam pengejaan atau pengucapannya, orangtua tidak perlu mengoreksi kata-kata tersebut.
4. Batasi penggunaan gawai pada anak