Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lulusan ITB, Rektor Sampaikan Pesan Hal Ini

Kompas.com - 26/07/2022, 20:33 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Institut Teknologi Bandung (ITB) telah melakukan proses wisudawan tahun akademik 2021/2022, baik Sarjana, Insinyur, Magister, dan Doktor.

Setelah mengucap janji lulusan ITB, para wisudawan mendapatkan pesan dari Rektor ITB, Prof. Reini Wirahadikusumah.

Baca juga: Kemendikbud Akan Revisi Kesalahan dalam Buku PPKn Kelas 7 yang Beredar

Rektor menyampaikan selamat kepada para wisudawan yang telah resmi mendapatkan sebuah gelar baru dari ITB.

Gelar ini merupakan bentuk pengakuan terhadap kompetensi baru yang diraih para wisudawan setelah menempuh pendidikan tinggi di ITB.

Di samping itu, gelar tersebut menjadi simbol bahwa mereka harus mengemban tanggung jawab yang lebih tinggi untuk berkiprah dan memberikan sumbangsih kepada masyarakat dan bangsa Indonesia.

Selepas masa pendidikan di ITB, para wisudawan akan kembali ke kehidupan nyata di masyarakat.

Kehidupan nyata yang penuh dengan tantangan baru dan menimbulkan banyak ketidakpastian.

Dia berpesan, cara penting untuk bisa merespons tantangan-tantangan baru tersebut adalah dengan menerapkan prinsip lifelong learning atau pembelajaran sepanjang hayat.

"Belajar terus-menerus itu merupakan sebuah keharusan yang harus kita jalani di dalam berbagai area kehidupan," kata Prof. Reini melansir laman ITB, Selasa (26/7/2022).

Lifelong learning memiliki perbedaan dengan formal learning yang memiliki kurikulum resmi dengan tahapan pembelajaran terstruktur dan tujuan serta targetnya jelas telah ditetapkan.

Baca juga: Kisah Perjuangan Anak Petani Raih Kuliah Gratis di UGM

Lifelong learning membutuhkan kearifan pribadi.

Itu karena lifelong learning berbentuk pembelajaran informal yang relatif tidak terstuktur, memiliki tahapan dengan pola zigzag atau maju mundur, dan tanpa tujuan atau target yang tetap.

Banyak cara yang dapat diterapkan untuk melakukan pembelajaran sepanjang hayat.

Seperti mengembangkan keterampilan atau pengetahuan baru dengan cara menggali berbagai sumber, bergabung ke klub atau diskusi informal dengan minat yang spesifik, hingga membuat catatan harian untuk merefleksikan diri dan merencanakan perbaikan-perbaikan pribadi.

Dalam menjalani hal tersebut tentu banyak rintangan yang perlu diperhatikan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com