Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rektor UII: Alumni Aset Berharga bagi Perguruan Tinggi

Kompas.com - 20/12/2021, 10:52 WIB
Dian Ihsan

Penulis

KOMPAS.com - Alumni yang berkualitas dan mampu menghasilkan 'artefak' akademik guna memecahkan masalah bangsa merupakan aset berharga bagi perguruan tinggi.

Ketika hal ini bisa dijamin, perguruan tinggi khususnya Universitas Islam Indonesia (UII) masih punya alasan untuk tetap hidup.

Baca juga: Kemendikbud Ristek: Ini Jadwal Libur Sekolah Terbaru Saat Nataru

Menurut Rektor UII Prof. Fathul Wahid, UII dapat tumbuh dan berkembang hingga saat ini karena tak lepas dari keikhlasan para pendiri UII, doa dan dukungan banyak pihak terutama para alumni.

"Lalu ikhtiar keluarga besar UII dalam merawat amanah dan meneruskan cita-cita para pendiri UII," ucap dia melansir laman UII, Senin (20/12/2021).

Karenanya di dalam menjalankan amanah, Prof. Fathul mengajak para jajaran yang dilantik untuk membayangkan peran yang bisa dijadikan pedoman untuk membawa UII tetap berada pada koridor amanah founding fathers UII.

Peranan itu, kata dia, mencakup tiga hal. Pertama adalah peran ke luar.

Ketika keluar (lulus) dari kampus, peran Alumni UII adalah menjadi duta besar yang mewakili UII di ranah publik. Apa yang ditampakkan oleh alumni menjadi pencerminan UII di mata publik.

Untuk itu, dia berpesan agar para Alumni menjaga konsistensi dan integritas.

Kedua adalah peran ke samping yang merupakan peran sesama alumni untuk saling menguatkan dan saling mengingatkan.

"Jangan sampai ada alumni yang terpeleset dan jatuh sangat dalam terjerat kasus korupsi. Ketika kumpul IKA UII saya yakin energi positif itu akan menghilangkan lelah dan meluruskan niat ke arah yang benar," jelas Prof. Fathul Wahid.

Baca juga: Jadwal Libur Sekolah Periode Nataru di DKI Jakarta dan Jawa Barat

Kemudian peranan terakhir adalah peranan ke dalam.

Dia menjelaskan, alumni UII harus menjadi kontributor dalam pertumbuhan kampus. Alumni diharapkan bisa memberikan masukan yang konstruktif dan membuat program yang bisa membimbing para adik-adik mahasiswa.

Ketua Umum DPP IKA UII, Prof. Syarifuddin menaruh harapan besar kepada pengurus yang baru saja dilantik.

"Mengapa demikian? Karena di sini terletak kampus yang membesarkan kita semua. Dengan posisi itu, DPW IKA UII DIY sejatinya adalah tuan rumah bagi DPW lainnya," tegas Prof. Syariffudin.

Prof. Syarifuddin yang saat ini juga sebagai Ketua Mahkamah Agung berharap, semua pengurus bisa menunjukkan keaktifannya dalam meretas dan menjalankan agenda-agenda penting yang berdimensi keumatan dan kebangsaan.

Prof. Syarifuddin melihat adanya antusiasme besar selama dua tahun perjalanan kepengurusan DPP IKA UII Periode 2019-2024.

Menurut dia, hal itu menandakan alumni UII mewarisi jiwa profetik dan rasa kepedulian sosial yang besar sebagaimana dicontohkan para pendirinya.

Baca juga: Per 1 Desember 2021, PTN Tidak Boleh Angkat Dosen Tetap Non-PNS

"Saya percaya apabila antusiasme itu terus kita kapitalisasi, maka menjadi bola salju yang terus membesar. Apalagi sejak kelahirannya 8 Juli 1945, UII telah meluluskan hampir 110.000 alumni yang tersebar di seluruh penjuru nusantara. Bahkan alumni UII telah berdiaspora ke beberapa negara dunia," tukas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com