Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

ITS dan Telkom Resmikan "Kampung Pintar" di Eks Lokalisasi Dolly

Kompas.com - 21/09/2020, 22:35 WIB
Dian Ihsan,
Yohanes Enggar Harususilo

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) berhasil meresmikan "Kampung Pintar" di kawasan eks lokalisasi Dolly, Surabaya, Jawa Timur (Jatim). Kampung Pintar dibangun dengan menyulap Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) menjadi ruang belajar bagi anak-anak.

"Posyandu yang hanya digunakan secara insidental ini bisa lebih bermanfaat jika dijadikan tempat belajar yang terbuka bagi masyarakat setempat," ungkap Ketua Tim Dosen Pendamping Lapangan ITS Kartika Nuswantara dalam keterangan resminya, seperti melansir laman ITS, Senin (21/9/2020).

Baca juga: Nadiem Makarim dan Susi Pudjiastuti Beri Semangat 7.958 Mahasiswa ITS

Untuk menikmati fasilitas kampung pintar, kata dia, masyarakat dapat berkunjung dari pukul tujuh pagi hingga delapan malam untuk menikmati sekitar 500 judul buku yang dapat dibaca secara gratis.

Hal ini diyakini Kartika dapat meningkat kemampuan membaca masyarakat yang merupakan akar dari segala masalah.

"Menurut saya, banyak anak tidak bisa menyelesaikan permasalahan mereka hanya karena tidak mau membaca," jelas dia.

Telkom beri internet gratis

Demi menyukseskan pembangunan Kampung Pintar, bilang dia, perguruan tinggi ITS menggandeng PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (TLKM) atau Telkom. Dengan adanya kerjasama dengan Telkom, Kampung Pintar memperoleh fasilitas jaringan internet gratis yang bisa diakses masyarakat.

Selain itu, tersedia juga satu unit komputer yang berisikan pustaka virtual dan berbagai karya mahasiswa besutan Kuliah Kerja Nyata (KKN) ITS.

"Tujuannya, agar masyarakat dapat mengakses informasi yang bermanfaat dari dunia luar," tutur dia.

ITS, lanjut dia, juga memberikan pelatihan yang disesuaikan dengan tingkat usia masyarakat setempat. Bagi pelajar SMA, ITS memberikan pelatihan pembuatan website, khususnya untuk mengunggah materi pembelajaran ke website. Sedangkan, para ibu dibekali dengan materi pendampingan belajar anak.

"Sebab, ibu adalah pendamping utama, lebih-lebih di saat belajar daring seperti sekarang," terangnya.

Kemudian, dia menyebutkan, siswa SD dan SMP diberikan pelatihan internet sehat untuk mengurangi penyalahgunaan penggunaan internet. Mereka dibimbing langsung oleh beberapa dosen ITS dengan bermain permainan yang lebih bermanfaat.

Baca juga: ITS Kembangkan Kawasan Eduwisata Herbal di Batu

"Dengan adanya pendampingan dan pelatihan ini, semoga Kampung Pintar menjadi mandiri setelah program Abmas ITS selesai," pungkas dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com