Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keturunan Pendiri NU Sebut Kiai Said Masih Sangat Pantas Pimpin PBNU

Kompas.com - 23/10/2021, 19:12 WIB
Farid Assifa

Penulis

KOMPAS.com - Dzurriyah atau keturunan pendiri Nahdlatul Ulama, KH Abdul Wahab Chasbullah, menilai KH Said Aqil Siroj masih sangat pantas memimpin PBNU.

Oleh karena itu, Dzurriyah meminta Said untuk kembali memimpin organisasi massa Islam terbesar di Indonesia ini. 

"Kami meminta Kiai Said melanjutkan kepemimpinannya menjadi Ketua Umum PBNU untuk menyelamatkan NU dan Ahlussunnah wal Jama'ah," ucap putri pertama KH Abdul Wahab Chasbullah, Nyai Hj Machfudhoh Aly Ubaid di Jakarta, dalam keterangan tertulis kepada Kompas.com, Rabu (20/10/2021).

Menurut Nyai Machfudhoh, Kiai Said merupakan sosok pemimpin NU yang tangguh.

Baca juga: Tantangan yang Dihadapi Ketua Umum PBNU Mendatang

 

Ia menilai, Kiai Said selama menjadi ketua umum PBNU berhasil menjaga ideologi Aswaja di tubuh NU, dan berani menghadapi kelompok ekstrem kanan dan kiri yang mencoba merusak NU.

"Kita tahu semua selama menjadi ketua umum PBNU, Kiai Said siap pasang badan untuk NU dan Aswaja, serta berani keras kepada kelompok radikal," ucapnya.

Hal sama disampaikan Nyai Hizbiyah Rochim. Ia memandang Kiai Said masih sangat pantas menjadi ketua umum PBNU.

Sebab, Kiai Said berhasil memajukan pendidikan NU, pesantren, kesehatan, dan berkontribusi pada perdamaian dunia.

"Kalau kita bicara prestasi NU di bawah kepemimpinan Kiai Said itu banyak sekali. Kiai Said memainkan peranan penting NU dalam upaya mendamaikan konflik timur tengah, Kiai Said membangun banyak perguruan tinggi NU, rumah sakit, dan masih banyak lagi," ucap Nyai Hizbiyah.

Untuk itu, Nyai Hizbiyah berharap Kiai Said mau kembali memimpin NU. Menurutnya, masih banyak pekerjaan di NU yang harus dituntaskan Kiai Said.

"Dalam memimpin NU ini, semoga Kiai Said senantiasa diberikan kekuatan dan amanah," ucapnya.

Muktamar NU

Muktamar ke-34 Nahdlatul Ulama akan digelar di Lampung, 23-25 Desember 2021.

Sejumlah figur mulai muncul di publik menjelang hajat besar organisasi Islam yang menjadi aset penting bangsa ini.

Figur-figur tersebut dua di antaranya cukup santer, yakni petahana Ketua Umum PBNU KH Said Aqiel Siraj dan KH Yahya Cholil Staquf.

Said yang sudah dua kali menjabat ini akan kembali mencalonkan diri sebagai ketua umum PBNU. Masa jabatan ketua umum PBNU ini memang secara eksplisit tidak dibatasi dalam Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART).

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Terpopuler

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com