Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Waspada! Kerja Berlebihan atau Overwork Sebabkan Gagal Jantung

Namun masih banyak orang yang tak menyadari masalah pada organ penting ini.

Sebagian besar masyarakat baru mengetahui setelah mengalami peristiwa serius. Bahkan seseorang yang tiba-tiba meninggal sehabis bekerja dan diduga akibat gagal jantung.

Sebenarnya, ada alasan sendiri mengapa seseorang bisa mengalami gagal jantung.

Salah satu penyebab yang kerap diabaikan adalah beban kerja berlebih alias overwork.

Jantung bekerja terlalu berat

Dosen Departemen Kardiologi dan Kedokteran Vaskular Fakultas Kedokteran Universitas Airlangga (Unair), Andrianto, mengatakan jantung orang-orang yang overwork akan mengalami peningkatan beban yang berlebihan melampaui beban normal jantung semestinya.

Otomatis, kata dia, jantung akan memenuhi kebutuhan tubuh melalui mekanisme kompensasi.

Pada dasarnya, mekanisme kompensasi adalah daya kerja cadangan jantung yang digunakan untuk mengatasi beban kerja jantung berlebih.

“Pada titik tertentu mekanisme kompensasi jantung akan gagal dan jika terjadi overload maka hal ini bisa mengakibatkan gagal jantung,” ujarnya dilansir dari laman resmi Unair.

Dari situ bisa terjadi dua opsi gagal jantung, yakni secara akut atau secara kronik.

Gagal jantung akut terjadi pada seseorang yang sebelumnya tidak tahu jika memiliki kelainan jantung tertentu. Lalu mengalami gejala gagal jantung secara tiba-tiba.

Sedangkan gagal jantung kronik terjadi pada seseorang yang memiliki kelainan jantung tertentu disertai dengan menurunnya fungsi dan terjadi sudah beberapa lama.

“Gagal jantung akut yang baru atau perburukan gagal jantung kronik dapat dipicu oleh aktivitas yang berlebihan atau overwork," ujarnya.

Oleh karena itu diperlukan keseimbangan kemampuan dan beban tubuh utamanya organ jantung dalam aktivitas sehari-hari untuk mencegah terjadinya gagal jantung.

Cara menghindari gagal jantung

Agar tidak mengalami gagal jantung, salah satu caranya ialah dengan menjaga kesehatan organ jantung.

Andrianto menekankan bahwa menjaga kesehatan jantung tidak memerlukan biaya yang besar. "Cukup melakukan perubahan pola hidup."

Perubahan pola hidup yang bisa dilakukan antara lain:

Namun jika seseorang telah didiagnosa oleh dokter mengidap penyakit tertentu seperti hipertensi, penyakit jantung koroner, atau diabetes mellitus maka konsumsi obat sesuai dengan anjuran dokter secara tepat dan kontrol secara rutin juga menjadi salah satu cara agar tidak mengalami gagal jantung.

“Check up kesehatan reguler baik sehat atau sakit, diagnosis dan pengobatan penyakit jantung yang tepat secara dini dapat mencegah kejadian gagal jantung yang membebani di kemudian hari,” tutupnya.

Sumber: Kompas.com (Penulis: Sandra Desi Caesaria | Editor: Ayunda Pininta Kasih)

https://www.kompas.com/wiken/read/2021/12/04/110000781/waspada-kerja-berlebihan-atau-overwork-sebabkan-gagal-jantung

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke