Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

WNI Ceritakan Cara UEA Menangani Banjir: Ada Peringatan Dini, Mobil Pompa, dan Denda

Kompas.com - 19/04/2024, 12:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Sementara itu, pemerintah UEA sebenarnya telah mengeluarkan peringatan dini cuaca ekstrem di beberapa wilayah sebelum terjadi banjir.

Karena itu, pihak berwajib di tempat tinggal Ani sudah membuka saluran pembuangan untuk mengatasi banjir sejak pagi sebelum hujan. Ini membuat air hujan dapat langsung masuk ke pembuangan.

Meski begitu, dia bercerita tempat tinggalnya tetap terkena dampak dari hujan badai tersebut. AC kamarnya rusak padahal Ani belum punya waktu memperbaikinya.

Selain itu, banyak wilayah yang masih mengalami pemadaman listrik hingga Kamis kemarin.

Di Dubai, lanjutnya, banjir juga megakibatkan paling tidak 16 orang dilarikan ke rumah sakit. Sementara diketahui satu orang meninggal dunia akibat terseret arus.

"Kemarin saja ada teman yang mau pulang ke negaranya di-cancel karena tidak ada penerbangan," imbuhnya.

Baca juga: Dubai Banjir, KJRI Berikan Bantuan ke WNI yang Terjebak di Bandara

Pemerintah UEA cepat atasi banjir

Ani menambahkan, pemerintah UEA sebelum banjir telah mengeluarkan pemberitahuan berisi larangan bagi masyarakat untuk keluar rumah. Bangunan kantor dan sekolah juga ditutup.

"Pengumuman tidak boleh keluar rumah, terkecuali emergency dan ada izin dari kepolisian," ungkap dia.

Jika tidak mematuhi aturan itu, warga yang melanggar bisa terkena denda. Pemerintah UEA juga tidak akan bertanggung jawab kepada pelanggar.

Untuk menanggulangi banjir, pemerintah juga mengerahkan mobil pompa air ke wilayah yang mengalami banjir besar seperti Dubai.

"Kalau disini Al Ain yang saya lihat, polisi masih pada aktif cek lokasi. Helikopter juga masih ada seliweran cek lokasi banjir," lanjutnya.

Pemerintah Al Ain juga akan mulai melakukan perbaikan aliran listrik dan CCTV yang rusak akibat banjir.

Sementara pemerintah UEA memberikan jaminan asuransi berobat di mana saja bagi masyarakat dalam kondisi darurat yang mempunyai kartu identitas resmi.

Sementara itu, pihak bandara Dubai yang tutup akibat banjir juga dikabarkan sudah membuka penerbangan lagi mulai Kamis.

Per Kamis (18/4/2024), Ani menyatakan warga di Dubai dan sekitarnya sudah mulai beraktivitas dengan baik pascabanjir besar melanda sejak Selasa (16/4/2024).

"Kita mendapatkan pelayanan terbaik. Alhamdulillah," pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com