Namun, tanaman ini mengandung kristal kalsium oksalat yang tidak larut, yang dapat mengiritasi mulut dan bibir anjing Anda.
Autumn crocus adalah tanaman yang mekar di musim gugur. Ia mengandung colchicine, yang sangat beracun, termasuk untuk anjing peliharaan.
Menurut American Kennel Club, tanaman ini dapat menyebabkan pendarahan gastrointestinal, muntah parah, kerusakan ginjal dan hati, serta gagal napas.
Baca juga: 5 Ras Anjing dengan Kecerdasan Paling Rendah Menurut Penelitian Ilmiah
Lidah buaya mengandung senyawa saponin yang dapat membuat anjing sakit jika mengunyah dan memakan tanaman tersebut.
Mengonsumsi tanaman lidah buaya utuh dapat menyebabkan gejala gastrointestinal pada anjing termasuk muntah dan diare.
Gel lidah buaya sendiri tidak beracun, tetapi jika anjing mengonsumsi daun lidah buaya utuh, ia menelan lateks lidah buaya yang mengandung senyawa beracun.
Tanaman ini dapat ditemukan di alam liar, dan seluruh genus ini sangat berbahaya bagi anjing.
Mengonsumsi sedikit daun saja dapat menyebabkan masalah serius, termasuk muntah, diare, mengeluarkan air liur, kelumpuhan, syok, koma, bahkan kematian.
Baca juga: Anjing Disebut sebagai Hewan yang Buta Warna, Mengapa? Berikut Alasannya
Varietasnya termasuk holly Amerika, holly Inggris, holly Jepang, dan Christmas holly. Meskipun beberapa kurang beracun dibandingkan yang lain, sebaiknya jauhkan dari anjing peliharaan.
Memakan daunnya dapat mengakibatkan muntah-muntah, diare, dan luka gastrointestinal akibat daun tanaman yang berduri.
Ivy adalah tanaman merambat cukup populer sebagai tanaman hias. Namun, dedaunan jenis tanaman ivy tertentu berbahaya bagi anjing, meski biasanya tidak mematikan.
Menelannya dapat menyebabkan air liur berlebihan, muntah, diare, mulut dan lidah bengkak, dan kesulitan bernapas.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.