Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bank Indonesia Disebut Tak Keluarkan Uang Baru tapi Uang yang Lusuh untuk Lebaran 2024, Ini Kata BI

Kompas.com - 29/03/2024, 12:15 WIB
Alicia Diahwahyuningtyas,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Lini media sosial tengah diramaikan dengan unggahan warganet yang mengeluhkan penukaran uang untuk Lebaran 2024 yang lusuh dan tidak dalam kondisi baru.

Unggahan tersebut beredar di media sosial TikTok dan diunggah oleh beberapa akun seperti @kuydotid yang diunggah pada Kamis (28/3/2024).

"Hasil beberapa netizen yang udah tukar uang layak edar, ternyata begini bentuknya, menurut loe gimana nih? Via: meowflup/x, anakrumah100/c, kimchichu103/3," tulis pengunggah.

Dalam unggahan tersebut terlihat uang pecahan kertas dengan nominal Rp 1.000, Rp 2.000, Rp 5.000, dan Rp 20.000 yang tampak lusuh dengan beberapa bagian ada yang berlubang dan sobek.

Lantas, benarkah Bank Indonesia tidak menyediakan penukaran uang baru untuk kebutuhan Lebaran 2024?

Baca juga: BI Batasi Penukaran Uang Baru untuk Lebaran 2024 Rp 4 Juta Per Orang, Ini Alasannya

Penjelasan Bank Indonesia

Direktur Eksekutif Departemen Pengelolaan Uang Bank Indonesia (BI) Marlison Hakim mengatakan, BI tetap menyediakan penukaran uang baru untuk kebutuhan Lebaran 2024.

"Untuk penukaran uang selama SERAMBI (Semarak Rupiah Ramadan dan Berkah Idulfitri) 2024 menggunakan uang baru. Bisa dicek langsung di seluruh titik penukaran," ujar Marlison saat dihubungi Kompas.com, Jumat (29/3/2024).

Kemudian, menanggapi unggahan yang beredar di media sosial, Marlison membantah BI memberikan penukaran uang yang tidak layak edar, seperti lusuh dan berlubang, kepada masyarakat.

"Unggahan video tersebut yang menginfokan BI tidak menyediakan uang baru bahkan tidak layak sangat diragukan kebenarannya dan tergolong hoaks," tegas dia.

Baca juga: BI Buka Layanan Penukaran Uang Baru di Semarang, Ini Jadwal dan Lokasinya

Uang tidak layak edar akan dimusnahkan

Lebih lanjut Marlison mengatakan, uang layak edar yang dimaksud BI adalah uang yang diterbitkan dalam kondisi baru yang bertujuan untuk kebutuhan lebaran setiap tahunnya, termasuk Lebaran 2024.

"BI memang menyediakan uang layak edar dalam kondisi baru untuk pemenuhan kebutuhan Idul Fitri setiap tahunnya, termasuk tahun ini," kata Marlison.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa penukaran uang layak edar di semua titik layanan menggunakan uang baru.

Selanjutnya, uang rupiah yang tidak layak edar akan ditarik oleh BI dan tidak akan didistribusikan kepada masyakarat.

"Uang yang tergolong tidak layak edar (lusuh, sobek) tidak akan diedarkan oleh BI dan akan dimusnakan oleh BI," tegasnya.

Baca juga: Apakah Uang Rupiah yang Sudah Tidak Berlaku Bisa Ditukar di BI?

Titik penukaran uang baru untuk Lebaran 2024

Diberitakan sebelumnya, BI telah membuka layanan penukaran uang baru melalui kas keliling dan bank umum dari 15 Maret hingga 7 April 2024.

Halaman:

Terkini Lainnya

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Muncul Kabar Dita Karang dan Member SNSD Ditahan di Bali, Ini Penjelasan Imigrasi

Tren
10 Mata Uang Terkuat di Dunia 2024, Dollar AS Peringkat Terakhir

10 Mata Uang Terkuat di Dunia 2024, Dollar AS Peringkat Terakhir

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com