Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Karier Militer Prabowo Subianto, Pernah Diberhentikan dari TNI, Kini Terima Kenaikan Pangkat Istimewa

Kompas.com - 28/02/2024, 14:15 WIB
Alinda Hardiantoro,
Ahmad Naufal Dzulfaroh

Tim Redaksi

Tak berselang lama, ia kembali dipromosikan menjadi Komandan Kopassus dengan pangkat Brigadir Jenderal pada 1995.

Setahun kemudian, pada 1996, Prabowo naik pangkat menjadi mayor jenderal. Dia pun naik menjadi Komandan Jendral (Komjen) di Kopassus.

Pada Maret 1998, Prabowo kembali dipromosikan menjadi Panglima Komando Cadangan Strategis Angkatan Darat (Pangkostrad), setelah sebelumnya mendapatkan kenaikan pangkat menjadi Letnan Jenderal.

Usai kerusuhan Mei 1998 dan lengsernya Soeharto, ia dimutasi menjadi Komandan Sekolah Staf dan Komando ABRI di Bandung.

Kariernya di dunia militer berakhir setelah diberhentikan/pensiun dini dari ABRI pada 24 Agustus 1998.

Baca juga: Jokowi Bahas Program Makan Siang Gratis Prabowo Dinilai Tidak Tepat

Selama 22 tahun berkarier di dunia militer, berikut riwayat jabatan yang pernah diemban Prabowo:

  • Platoon Commander of Commandos Group-1 Kopassandha (1976)
  • Company Commander of Commandos Group-1 Kopassandha (1977)
  • Deputy Commander of Detachment-81 Kopassus (1983-1985)
  • Deputy Commander of the airborne infantry battalion Kostrad (1985-1987)
  • Commander of the airborne infantry battalion 328 Kostrad (1987-1991)
  • Chief of brigade staff airborne infantry 17/Kujang I/Kostrad (1991-1993)
  • Group Commander-3/special force training center (1993-1995
  • Deputy Commander of Special Force Command (1994)
  • Commander of Special Force Command (1995-1996
  • General Commander of Special Force Command (1996-1998)
  • Command Commander of the Army’s strategic reserve Command(1998)
  • Staff and Command Army’s School Commander(1998)
  • Chairman of HKTI (2004-2009)
  • Chairman of HKTI (2010-2015)
  • Chairman of Pengurus Besar Ikatan Pencak Silat Indonesia (PB IPSI) (2001-2011)
  • Commissioner Oil and Gas Company in Kazakhstan
  • Head Commissioner of PT Tidar Kerinci Agung
  • President and CEO of PT Nusantara Energy
  • President and CEO of PT Jaladri Nusantara
  • Advisory Board of Organisasi Kosgoro
  • Head of Kebangsaan University
  • Founder of Koperasi Swadesi Indonesia (KSI)
  • Head of Koperasi Garuda Yaksa.

Baca juga: Media Asing Soroti Program Makan Gratis Prabowo, Ancam Anggaran Negara

Penghargaan Prabowo di dunia militer

Dikutip dari Kompaspedia, Prabowo mendapat berbagai penghargaan di dunia militer.

Dia meraih gelar Penghargaan Bintang Kartika Eka Paksi Nararya berkat kemampuan, kebijaksanaan, dan jasa-jasa luar biasa.

Prabowo juga memperoleh penghargaan di bidang militer yakni Satya Lencana Kesetiaan XVI, Satya Lencana Seroja Ulangan-III, Satya Lencana Raksaka Dharma, Satya Lencana Dwija Sistha, Satya Lencana Wira Karya, dan The First Class The Padin Medal Ops Honor dari Pemerintah Kamboja, dan Medali Penghargaan Militer dari Pemerintah Perancis pada 1997.

Dilansir dari laman Kemenhan, berikut daftar penghargaan tanda jasa yang diperoleh Prabowo:

  • Bintang Kartika Eka Paksi Naraya
  • Satya Lencana Kesetiaan XVI Tahun
  • Satya Lencana Seroja Ulangan-III
  • Satya Lencana Raksaka Dharma
  • Satya Lencana Dwija Sistha
  • Satya Lencana Wira Karya
  • The First Class The Padin Medal Ops Honor dari Pemerintah Kamboja
  • Bintang Yudha Dharma Naraya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Penjelasan TNI AL soal Lettu Eko Disebut Akhiri Hidup karena Judi

Penjelasan TNI AL soal Lettu Eko Disebut Akhiri Hidup karena Judi

Tren
Ada 2 WNI, Ini Daftar Penumpang Singapore Airlines yang Alami Turbulensi

Ada 2 WNI, Ini Daftar Penumpang Singapore Airlines yang Alami Turbulensi

Tren
Angka Kematian akibat Kecelakaan di Swedia Terendah, Apa Rahasianya?

Angka Kematian akibat Kecelakaan di Swedia Terendah, Apa Rahasianya?

Tren
Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Viral, Video Balita Ketumpahan Minyak Panas di Yogyakarta, Ini Kronologinya

Tren
Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan Hari Ini, Begini Cara Ceknya

Hasil Tes Online 1 Rekrutmen BUMN Diumumkan Hari Ini, Begini Cara Ceknya

Tren
Virus Raksasa Berusia 1,5 Miliar Tahun Ditemukan di Yellowstone, Ungkap Asal-usul Kehidupan di Bumi

Virus Raksasa Berusia 1,5 Miliar Tahun Ditemukan di Yellowstone, Ungkap Asal-usul Kehidupan di Bumi

Tren
3 Cara Melihat Aplikasi dan Situs yang Terhubung dengan Akun Google

3 Cara Melihat Aplikasi dan Situs yang Terhubung dengan Akun Google

Tren
BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 22-23 Mei 2024

BMKG: Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 22-23 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] ICC Ajukan Surat Penangkapan Pemimpin Israel dan Hamas | Mengintip Jasa 'Santo Suruh' yang Unik

[POPULER TREN] ICC Ajukan Surat Penangkapan Pemimpin Israel dan Hamas | Mengintip Jasa "Santo Suruh" yang Unik

Tren
Kronologi Singapore Airlines Alami Turbulensi, 1 Penumpang Meninggal

Kronologi Singapore Airlines Alami Turbulensi, 1 Penumpang Meninggal

Tren
Kronologi Makam Mahasiswi UMY Dibongkar Sehari Usai Dimakamkan

Kronologi Makam Mahasiswi UMY Dibongkar Sehari Usai Dimakamkan

Tren
4 Korupsi SYL di Kementan: Beli Durian Rp 46 Juta dan Gaji Pedangdut

4 Korupsi SYL di Kementan: Beli Durian Rp 46 Juta dan Gaji Pedangdut

Tren
Penyebab Kelebihan Berat Badan dan Obesitas pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Penyebab Kelebihan Berat Badan dan Obesitas pada Anak yang Perlu Diwaspadai

Tren
Ada 'Andil' AS di Balik Kecelakaan Heli yang Menewaskan Presiden Iran

Ada "Andil" AS di Balik Kecelakaan Heli yang Menewaskan Presiden Iran

Tren
Kata Psikolog soal Pria Kuntit dan Teror Perempuan di Surabaya Selama 10 Tahun

Kata Psikolog soal Pria Kuntit dan Teror Perempuan di Surabaya Selama 10 Tahun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com