Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

17 Pantangan Saat Imlek yang Dianggap Bisa Membawa Sial

Kompas.com - 09/02/2024, 08:00 WIB
Aditya Priyatna Darmawan,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

Sehingga, dilarang makan bubur di hari pertama Imlek karena dipercaya sebagai simbol kemiskinan

11. Minum obat

Minum obat selama Imlek dianggap dapat membawa sakit sepanjang tahun.

Kecuali jika seseorang menderita sakit kronis atau terserang penyakit serius mendadak, kesehatan adalah yang diutamakan.

Baca juga: “Gong Xi Fa Cai” atau “Gong Xi Fat Choi”, Mana Ucapan Imlek yang Benar?

12. Memotong daging

Makan daging saat sarapan menjadi sebuah pantangan orang-orang China ketika perayaan tahun baru Imlek, dikutip dari Kompas.com (6/2/2024).

Pantangan makan daging saat sarapan Imlek berhubungan dengan penghormatan pada para dewa yang menentang pembunuhan hewan.

13. Mengenakan pakaian warna putih atau hitam

Saat imlek, tidak boleh mengenakan pakaian berwarna putih atau hitam karena keduanya dikaitkan dengan duka cita.

Sehingga, disarankan untuk mengenakan pakaian warna cerah, terutama merah guna mendoakan keberuntungan saat Imlek.

14. Mengenakan pakaian rusak

Larangan saat Imlek yang harus dihindari untuk dilakukan adalah mengenakan pakaian rusak atau robek.

Hal itu dikarenakan pakaian rusak dianggap akan membawa sial bagi orang tersebut.

15. Mencuci pakaian

Mencuci pakaian menjadi sebuah pantangan yang patut dihindari pada hari pertama dan kedua Imlek.

Hal itu untuk menghormati hari lahir dewa air dan dipercaya bahwa air melambangkan kekayaan.

16. Memberikan uang dalam jumlah ganjil

Orang China menyukai angka genap dengan harapan bahwa hal baik datang berlipat ganda, kecuali angka empat dan 49 yang dianggap sial

Itu sebabnya, jangan mengisi amplop merah alias angpau berisikan uang dengan nominal ganjil.

17. Mengunjungi rumah sakit

Mengunjungi rumah sakit saat Imlek diyakini dapat mendatangkan penyakit selama satu tahun ke depan bagi orang yang melakukannya.

Namun tentunya ada pengecualian dalam keadaan ekstrem atau darurat karena harus mengutamakan kesehatan.

Beberapa pantangan terkait larangan ini termasuk jangan melakukan atau menjalani operasi, serta jangan terluka.

Baca juga: Sejarah Kue Keranjang Khas Imlek, dan Makna di Baliknya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Badai Matahari Mei 2024 Jadi yang Terkuat dalam 20 Tahun Terakhir, Apa Saja Dampaknya?

Tren
5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

5 Temuan Polisi soal Kondisi Bus yang Kecelakaan di Subang, Bekas AKDP hingga Rangka Berubah

Tren
Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Nilai Tes Online Rekrutmen BUMN Tiba-tiba Turun di Bawah Standar, Ini Kronologinya

Tren
Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Pakai Cobek dan Ulekan Batu Disebut Picu Batu Ginjal, Ini Faktanya

Tren
7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

7 Pilihan Ikan Tinggi Zat Besi, Hindari Kurang Darah pada Remaja Putri

Tren
Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Pendaftaran CPNS 2024: Link SSCASN, Jadwal, dan Formasinya

Tren
6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

6 Tanda Tubuh Terlalu Banyak Konsumsi Garam

Tren
BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

BMKG Sebut Badai Matahari Ganggu Jaringan Starlink Milik Elon Musk

Tren
Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Suhu di Semarang Disebut Lebih Panas dari Biasanya, Ini Penyebabnya Menurut BMKG

Tren
Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Selalu Merasa Lapar Sepanjang Hari? Ketahui 12 Penyebabnya

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 13-14 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

[POPULER TREN] UKT dan Uang Pangkal yang Semakin Beratkan Mahasiswa | Kronologi Kecelakaan Bus Subang

Tren
7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

7 Gejala Stroke Ringan yang Sering Diabaikan dan Cara Mencegahnya

Tren
Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Kecelakaan Bus SMK Lingga Kencana, Izin Kendaraan Mati, Pengusaha Harus Dipolisikan

Tren
8 Tanda Batu Ginjal dan Cara Mencegahnya

8 Tanda Batu Ginjal dan Cara Mencegahnya

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com