Sebuah pepatah mengatakan bahwa mengonsumsi satu apel setiap hari dapat menjauhkan seseorang dari dokter.
Sayangnya, anggapan tersebut tidak selalu benar, terutama bagi orang dengan gangguan kesehatan berupa asam lambung.
Dikutip dari Healthline, apel adalah buah asam yang perlu dibatasi oleh penderita asam lambung.
Namun, dibanding apel merah, pengidap asam lambung harus lebih berhati-hati dengan apel hijau.
Sebab, apel berwarna hijau lebih banyak mengandung asam yang dapat memicu peningkatan kadar asam lambung.
Saat kadar asam lambung meningkat, berbagai gejala penyakit asam lambung yang menyakitkan akan menyerang penderita.
Baca juga: Jenis Buah yang Perlu Dihindari Penderita Diabetes, Rawan Picu Gula Darah Naik!
Selain buah-buahan, asupan makanan tertentu pun perlu dibatasi penderita asam lambung agar tidak semakin parah.
Masih dari Healthline, berikut makanan yang sebaiknya dibatasi:
Pembatasan konsumsi cokelat bagi penderita penyakit asam lambung dikarenakan kandungan bahan yang disebut methylxanthine.
Beberapa penelitian lama menunjukkan, kandungan tersebut dapat mengendurkan otot polos pada sfingter esofagus bagian bawah.
Imbasnya, salah satu zat pada cokelat ini turut meningkatkan refluks atau aliran asam lambung naik ke kerongkongan.
Tak banyak disadari, kopi dan makanan tinggi kafein lainnya dapat memicu gejala penyakit asam lambung.
Hal tersebut disebabkan kemampuan minuman dan makanan berkafein yang dapat mengendurkan otot-otot di kerongkongan.
Baca juga: Daftar Buah yang Boleh dan Tidak Boleh Dimakan Penderita PCOS
Makanan pedas dan tajam, seperti bawang merah dan bawang putih, turut memicu gejala sakit asam lambung pada banyak orang.