Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Orang dengan Kecerdasan Emosional Tinggi Tak Pernah Lakukan Hal Ini

Kompas.com - 27/12/2023, 15:00 WIB
Diva Lufiana Putri,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

2. Tidak memaksakan pendapat

Saat terlibat dalam perdebatan dan memaksa orang lain untuk sependapat, secara alami mereka akan bersikap defensif.

Kondisi ini, menurut Deutschendorf, justru akan menjadi penghalang penyatuan pendapat serta bertentangan dengan upaya persuasif yang sedang coba dilakukan.

Alih-alih memaksakan pendapat, cobalah untuk mendengarkan secara aktif dan biarkan orang lain merasa "mengendalikan situasi" dengan mengajaknya berbicara.

3. Tidak mengabaikan masalah

Seorang pekerja dengan EQ tinggi tidak akan mengabaikan masalah yang sebenarnya dapat mereka bantu hanya karena tidak ada dalam deskripsi pekerjaan.

Umumnya, mereka selalu bersedia berbagi waktu dan pengetahuan untuk membantu menyelesaikan permasalahan.

"Mereka memandang perannya sebagai bagian penting dari keseluruhan dan sering kali mencari cara untuk berkontribusi pada organisasi," tutur Deutschendorf.

Baca juga: 10 Tanda bahwa Anda Memiliki Kedewasaan Emosional

4. Tidak menyia-nyiakan waktunya dengan sembarang orang

Orang-orang dengan kecerdasan emosional tinggi cenderung bergaul dengan individu yang berpikiran positif serta memiliki tujuan dan aspirasi serupa.

Deutschendorf mengatakan, kelompok orang ini akan saling mendukung dan merayakan pencapaian satu sama lain.

"Sebaliknya, orang negatif hanya akan menguras energi. Saat Anda berada di sekitar mereka, lakukan yang terbaik untuk menghilangkan kebisingan dan membatasi interaksi Anda," lanjutnya.

5. Tidak membiarkan apa pun mengalihkan perhatian

Saat seseorang berbicara, kerap kali ada individu yang perhatiannya terganggu, seperti melirik orang lain atau melihat ponsel dan jam tangan.

Orang dengan EQ tinggi cenderung tidak akan membiarkan apa pun mengalihkan perhatian saat orang lain atau dirinya berbicara.

Perhatian mereka juga masih akan fokus dan tidak teralihkan, sebelum pembicaraan benar-benar selesai.

"Buat orang lain sadar bahwa Anda fokus dengan menghadap mereka secara langsung, tersenyum, dan melakukan kontak mata," kata Deutschendorf.

Baca juga: Tim Bubur Diaduk Vs Tak Diaduk, Penelitian Ungkap Beda Kecerdasan Emosional Keduanya

6. Tidak melupakan detail kecil

Mereka yang memiliki kecerdasan emosional tinggi biasanya tidak melupakan detail kecil yang berhubungan dengan lawan bicara.freepik.com Mereka yang memiliki kecerdasan emosional tinggi biasanya tidak melupakan detail kecil yang berhubungan dengan lawan bicara.

Halaman:

Terkini Lainnya

Prakiraan BMKG: Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 27-28 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Ini Wilayah yang Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir pada 27-28 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Taruna TNI Harus Pakai Seragam ke Mal dan Bioskop? | Apa Tugas Densus 88?

[POPULER TREN] Taruna TNI Harus Pakai Seragam ke Mal dan Bioskop? | Apa Tugas Densus 88?

Tren
Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Berencana Tinggal di Bulan, Apa yang Akan Manusia Makan?

Tren
Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Ustaz Asal Riau Jadi Penceramah Tetap di Masjid Nabawi, Kajiaannya Diikuti Ratusan Orang

Tren
Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Gratis, Ini 3 Jenis Layanan yang Ditanggung BPJS Kesehatan Sesuai Perpres Terbaru

Tren
Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Respons Kemenkominfo soal Akun Media Sosial Kampus Jadi Sasaran Peretasan Judi Online

Tren
Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Ketahui, Ini 8 Suplemen yang Bisa Sebabkan Sakit Perut

Tren
Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Batu Kuno Ungkap Alasan Bolos Kerja 3.200 Tahun Lalu, Istri Berdarah dan Membalsam Mayat Kerabat

Tren
Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Ditemukan di Testis, Apa Bahaya Mikroplastik bagi Manusia?

Tren
Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Pegi Teriak Fitnah, Ini Fakta Baru Penangkapan Tersangka Kasus Pembunuhan Vina

Tren
Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Ikang Fawzi Antre Layanan di Kantor BPJS Selama 6 Jam, BPJS Kesehatan: Terjadi Gangguan

Tren
Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Beredar Isu Badai Matahari 2025 Hilangkan Akses Internet Berbulan-bulan, Ini Penjelasan Ahli

Tren
Mengenal Jampidsus, Unsur 'Pemberantas Korupsi' Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Mengenal Jampidsus, Unsur "Pemberantas Korupsi" Kejagung yang Diduga Dikuntit Densus 88

Tren
Starlink dan Literasi Geospasial

Starlink dan Literasi Geospasial

Tren
Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Saat Pegi Berkali-kali Membantah Telah Bunuh Vina, Sebut Fitnah dan Rela Mati...

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com