Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lebih Sehat Mana antara Daging Sapi, Ikan, dan Ayam?

Kompas.com - 25/12/2023, 17:15 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Inten Esti Pratiwi

Tim Redaksi

KOMPAS.comDaging merah dari sapi, ikan, dan ayam merupakan sumber protein hewani yang diperlukan bagi tubuh.

Protein membantu memperbaiki sel dan jaringan tubuh. Protein juga sumber energi sekaligus membantu pencernaan serta membangun otot, kulit, tulang rawan, dan tulang.

Sebagai sumber protein, daging merah, ikan, atau ayam termasuk makanan yang perlu dikonsumsi sehari-hari.

Namun, di antara ketiga pilihan itu, mana yang lebih sehat?

Baca juga: Mana yang Lebih Sehat, Tempe atau Tahu?


Sumber protein hewani terbaik

Ahli gizi, Maya Roseman mengungkapkan bahwa ayam, ikan, dan daging sapi hampir tidak memiliki perbedaan nutrisi bagi tubuh.

"Semuanya memiliki sekitar 25 gram protein per seratus gram, protein berkualitas yang penting untuk membangun otot. Semuanya mengandung zat besi dan vitamin B12," ujarnya, diberitakan The Jerusalem Posts (1/2/2023).

Meski begitu, dia menyebut ikan dan makanan laut memiliki nutrisi asam lemak omega-3 yang dapat mengurangi risiko penyakit jantung dan peradangan.

Sementara daging sapi memiliki lebih banyak zat besi, seng, dan vitamin B12 dibandingkan ayam dan ikan.

Jika berbicara soal mana sumber protein terbaik, maka dilihat dari kemampuannya dalam membentuk otot tubuh manusia.

"Daging sapi, ayam, dan ikan mendapat skor sekitar 80-85. Namun sumber protein terbaik adalah telur yang mendapat skor 100," tegasnya.

Meski begitu, berikut perbandingan antara nilai gizi ikan, ayam, dan daging sapi untuk menentukan sumber protein terbaik di antara ketiganya.

Baca juga: Jambu Biji Merah Vs Jambu Biji Putih, Mana yang Lebih Sehat?

Ilustrasi daging ikan salmon Ilustrasi daging ikan salmon
Ikan

Dikutip dari Greatist (17/6/2021), ikan kaya akan protein, vitamin D, vitamin B12, zat besi, selenium, seng, dan yodium.

Makanan laut ini juga sumber asam lemak omega-3 yang sehat.

Mengonsumsi ikan bermanfaat bagi kesehatan karena menurunkan risiko penyakit jantung dan depresi.

Ikan juga meningkatkan kesehatan otak dan menurunkan risiko depresi pascapersalinan.

Karena itu, orang dewasa direkomendasikan mengonsumsi 8 hingga 10 ons ikan dan makanan laut per minggu.

Namun, ikan yang kaya omega-3 seperti salmon dan mackerel memiliki kalori dua kali lebih banyak dibandingkan jenis ikan lainnya.

Baca juga: Mana yang Lebih Sehat, Mangga Muda atau Mangga Matang?

Ayam

Ayam memiliki protein yang tinggi dan nutrisi lain seperti vitamin B6 dan B12, niasin, selenium, dan fosfor.

Ayam bagian dada dan sayap memiliki lemak lebih sedikit daripada daging ayam bagian kaki dan paha.

Jika ingin makan ayam dengan lebih sehat, hindari bagian paha yang memiliki kulit karena tinggi lemak dan kalori.

Pastikan masak ayam dengan suhu 73,8 derajat celsius agar dagingnya tetap empuk.

Baca juga: Susu Panas atau Dingin, Mana yang Lebih Sehat?

Daging sapi
5 Makanan pantangan asam urat dan kolesterol yang harus dihindari penderita.shutterstock/Andrei Iakhniuk 5 Makanan pantangan asam urat dan kolesterol yang harus dihindari penderita.

Daging sapi merupakan sumber protein sekaligus zat besi, seng, niasin, kolin, dan vitamin B12.

Pilihlah potongan daging yang rendah lemak agar semakin sehat.

Ini karena daging merah cenderung memiliki lebih banyak lemak jenuh dibandingkan ayam dan ikan sehingga meningkatkan kolesterol dan risiko penyakit jantung.

Daging sapi pemakan rumput dan daging olahan mengandung lebih banyak asam lemak omega-3 daripada daging sapi yang makan biji-bijian.

Dibandingkan dengan potongan sapi lainnya, iga memiliki lemak dan kalori paling banyak.

Sementara itu, bagi vegetarian, kedelai dan tahu mengandung protein, zat besi, dan kalsium dengan kualitas sama dengan produk susu, daging sapi, ayam, dan ikan.

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Tren
5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

5 Potensi Efek Samping Minum Susu Campur Madu yang Jarang Diketahui

Tren
5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

5 Penyebab Anjing Peliharaan Mengabaikan Panggilan Pemiliknya

Tren
8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

8 Fakta Penggerebekan Laboratorium Narkoba di Bali, Kantongi Rp 4 Miliar

Tren
UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

UPDATE Banjir Sumbar: 50 Orang Meninggal, 27 Warga Dilaporkan Hilang

Tren
Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Rusia Temukan Cadangan Minyak 511 Miliar Barel di Antarktika, Ancam Masa Depan Benua Beku?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com