KOMPAS.com - Buah mangga umumnya dikonsumsi dengan dua cara, dimakan saat mentah atau mantang.
Mangga muda dimakan mentah sebagai salad, rujak, lotis, atau bisa hanya dicocolkan ke garam.
Sementara mangga matang yang manis dapat dimakan tanpa olahan tertentu atau dibuat menjadi jus dan sup buah.
Mangga memiliki beragam manfaat bagi kesehatan karena kandungannya.
Jika buah ini dapat dimakan mentah atau saat matang, lalu mana yang lebih sehat antara mangga mentah dan mangga matang?
Orang yang ingin mengonsumsi mangga perlu mengetahui perbedaan mangga yang masih mentah dan sudah matang.
Dikutip dari situs National Mango Board (NMB) AS, mangga mentah akan terasa sangat keras saat dipegang. Selain itu, rasanya juga lebih asam dibandingkan mangga matang.
Sementara mangga yang sudah masak akan terasa empuk ketika disentuh. Buahnya terasa lebih manis dengan batang mangga beraroma buah.
Berikut perbandingan antara mangga mentah dan mangga matang untuk menentukan jenis buah yang lebih sehat saat dikonsumsi:
Baca juga: 8 Manfaat Makan Mangga Setiap Hari, Apa Saja?
Meskipun belum matang, mangga mentah yang masih berwarna kehijauan tetap memiliki manfaat bagi kesehatan. Namun, ada juga risiko jika memakannya.
Diberitakan Food Philippines, sebuah penelitian yang diterbitkan dalam Jurnal Rasayan ydi India mengungkapkan kandungan mangga mentah.
Mangga mentah memiliki kandungan air yang jauh lebih sedikit sebesar 23,5 perseb dibandingkan mangga matang yang mengandung 82,9 persen air.
Mangga mentah juga memiliki lebih sedikit gula dan lemak daripada mangga matang. Ini membuatnya lebih baik dikonsumsi penderita diabetes dan untuk menurunkan berat badan.
Mangga mentah mengandung lebih banyak protein dan mineral, serta kaya vitamin C. Ini membuat mangga membantu meningkatkan kekebalan tubuh dan mengatasi kelainan darah.
Dilansir dari Slurrp, buah ini juga mengandung antioksidan seperti lutein dan zeaxanthin. Kedua kandungan ini bermanfaat untuk penglihatan.