Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Videonya Viral di Medsos, Benarkah Street Food di India Tak Higienis?

Kompas.com - 17/09/2023, 17:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kuliner yang berasal dari street food atau makanan kaki lima di India menarik perhatian warganet. 

Sejumlah unggahan yang memperlihatkan kuliner dan cara penyajian makanan street food dari India, viral di media sosial seperti TikTok, Twitter, dan Instagram. 

Penjual memasak makanan tanpa memakai sarung tangan, menerima uang dengan tangan yang sama dan membiarkannya tergeletak di tempat terbuka.

Sebagian warganet menilai, video penjual street food di India tersebut terlihat kurang menjaga kebersihan dan higienitasnya.

Lalu, benarkah jajanan pinggir jalan di India jorok sehingga tidak disarankan bagi turis untuk makan di sana?

Baca juga: Banyak Orang India Jadi CEO Perusahaan Top Dunia, Apa Sebabnya?


Kebiasaan orang India

Dikutip dari Hindustan Times (4/5/2007), Kementerian Pertanian India pada saat itu mengungkapkan sebanyak 85 persen makanan terkontaminasi ditemukan pada jajanan kaki lima Kolkata dan daerah lain di India.

Komite juga menyatakan jajanan kaki lima di India tidak mengutamakan kebersihan dan keamanan.

Sementara itu, Asosiasi Kesehatan Masyarakat setempat menyebut hanya 53 persen orang India mencuci tangan dengan sabun setelah buang air besar.

Sebanyak 38 persen cuci tangan sebelum makan dan hanya 30 persen yang cuci tangan sebelum memasak.

Akibatnya, bakteri E-coli, salmonella, shigella, staphylococcus aureus, dan pseudomonas berpotensi terkontaminasi dalam makanan.

Bakteri ini dapat memicu masalah pencernaan, seperti diare, tipus, keracunan makanan, infeksi saluran kemih, dan pneumonia. 

Di sisi lain, pedagang kaki lima yang harus bersaing mencari konsumen dari restauran kesulitan menerapkan kebersihan dalam makanan jualannya.

Alat masak tidak higienis

Penelitian yang dibuat oleh Hygiene Council dan Reckitt Benckiser, dikutip dari The Hindu Business Line (15/11/2012), mengungkapkan kain yang digunakan mengelap kotoran saat memasak sebagai benda terkotor.

Sementara, telenan, pisau, serta buah dan sayur yang tidak dicuci juga termasuk barang yang kotor bahkan berpotensi terkontaminasi.

Kondisi tersebut disayangkan karena pemerintah India melihat jajanan kaki lima sebagai makanan lokal dan eksotik yang bisa menjadi daya tarik wisata.

Baca juga: Beredar Kabar India Akan Ganti Nama Jadi Bharat, Apa Alasannya?

Halaman:

Terkini Lainnya

Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Kisah Pilu Simpanse yang Berduka, Gendong Sang Bayi yang Mati Selama Berbulan-bulan

Tren
Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Bobot dan Nilai Minimum Tes Online 2 Rekrutmen BUMN 2024, Ada Tes Bahasa Inggris

Tren
6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

6 Artis yang Masuk Bursa Pilkada 2024, Ada Ahmad Dhani dan Raffi Ahmad

Tren
7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

7 Dokumen Syarat Pendaftaran CPNS 2024 yang Wajib Disiapkan

Tren
Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Kelompok yang Boleh dan Tidak Boleh Beli Elpiji 3 Kg, Siapa Saja?

Tren
Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Jarang Diketahui, Ini Manfaat dan Efek Samping Minum Teh Susu Setiap Hari

Tren
Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Pertamina Memastikan, Daftar Beli Elpiji 3 Kg Pakai KTP Tak Lagi Dibatasi hingga 31 Mei 2024

Tren
Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Benarkah Makan Cepat Tingkatkan Risiko Obesitas dan Diabetes?

Tren
BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

BMKG: Daftar Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 24-25 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

[POPULER TREN] Ikan Tinggi Natrium, Pantangan Penderita Hipertensi | Sosok Pegi Pelaku Pembunuhan Vina

Tren
8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

8 Golden Rules JKT48 yang Harus Dipatuhi, Melanggar Bisa Dikeluarkan

Tren
Saat Prabowo Ubah Nama Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak...

Saat Prabowo Ubah Nama Program Makan Siang Gratis Jadi Makan Bergizi Gratis untuk Anak-anak...

Tren
Microsleep Diduga Pemicu Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari, Apa Itu?

Microsleep Diduga Pemicu Kecelakaan Bus SMP PGRI 1 Wonosari, Apa Itu?

Tren
Ilmuwan Temukan Kemungkinan Asal-usul Medan Magnet Matahari, Berbeda dari Perkiraan

Ilmuwan Temukan Kemungkinan Asal-usul Medan Magnet Matahari, Berbeda dari Perkiraan

Tren
5 Fakta Penangkapan Pegi Pembunuh Vina: Ganti Nama, Pindah Tempat, dan Jadi Kuli

5 Fakta Penangkapan Pegi Pembunuh Vina: Ganti Nama, Pindah Tempat, dan Jadi Kuli

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com