Menteri junior India untuk sains dan teknologi Jitendra Singh memuji para pejabat ISRO atas pekerjaan mereka dalam peluncuran terbaru ini.
"Penelitian tentang Matahari yang dikombinasikan dengan pendaratan India di Bulan yang sukses, akan benar-benar mengubah citra ISRO di masyarakat dunia," kata seorang mantan ilmuwan di organisasi penelitian tersebut, Manish Purohit.
Ratusan orang yang berkumpul untuk menyaksikan peluncuran tersebut bersorak saat misi Matahari India lepas landas.
Seorang ilmuwan luar angkasa, B.R. Guruprasad mengatakan, setelah berada di tempatnya, satelit ini akan memberikan peringatan dini yang dapat diandalkan akan serangan partikel dan radiasi dari aktivitas Matahari yang meningkat yang memiliki potensi untuk melumpuhkan jaringan listrik di Bumi.
Peringatan dini ini dapat melindungi satelit yang menjadi tulang punggung struktur ekonomi global serta orang-orang yang tinggal di stasiun luar angkasa.
"Tujuh muatan tersebut akan mempelajari Matahari sebagai bintang di semua posisi spektrum yang mungkin kita miliki, yaitu spektrum cahaya tampak, ultraviolet, dan sinar-X," terang Purohit.
"Ini seperti kita akan mendapatkan gambar hitam putih, gambar berwarna dan gambar definisi tinggi, gambar 4K dari Matahari, sehingga kita tidak akan melewatkan apa pun yang terjadi di Matahari," sambungnya.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.