Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

13 Cara Mengusir Kelabang dari Kamar Tidur, Apa Saja?

Kompas.com - 20/08/2023, 09:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Keberadaan kelabang di dalam tempat tinggal akan membuat takut dan jijik penghuni rumah.

Kelabang dapat masuk lewat lubang yang mengarah ke luar rumah, seperti lubang selokan atau celah di lantai.

Kelabang umumnya muncul di dekat saluran air seperti kamar mandi ataupun wastafel cuci piring di dapur. Namun, tak jarang serangga ini tiba-tiba muncul dari dalam kamar.

Kemunculan kelabang di kamar tentu akan membuat takut. Hama ini bisa saja berada di sekitar kasur dan menggigit pemilik kamar.

Baca juga: 13 Aroma yang Dibenci Ular, Cocok untuk Mengusirnya dari Rumah

Dilansir dari Healthline, gigitan kelabang bisa sangat menyakitkan bagi manusia.

Hewan ini memiliki racun dalam tubuhnya seperti histamin, serotonin, dan toksin depresan kardio-S.

Karena itu, gigitan kelabang dapat menyebabkan reaksi alergi serius pada orang yang alergi terhadap sengatan lebah dan tawon. Selain itu, akan muncul masalah pada sistem saraf dan kardiovaskular.

Baca juga: 6 Cara Ampuh Mencegah Kelabang Masuk Rumah

Lantas, bagaimana cara mengusir kelabang dari kamar tidur?


Baca juga: 5 Tempat yang Disukai Ular Saat Bersembunyi di Kamar Tidur, Mana Saja?

Cara mengusir kelabang dari kamar tidur

Berikut sejumlah cara yang dapat dilakukan untuk mengusir dan membasmi kelabang yang muncul di kamar tidur.

1. Tangkap kelabang

Menangkap kelabang merupakan cara tercepat untuk mengusir dan membasmi hama tersebut.

Dilansir dari Kompas.com (15/9/2022), cara yang dapat dilakukan adalah dengan meletakkan stoples atau cangkir di atas lipan. Lalu, selipkan selembar kertas di tutup wadah.

Nantinya, lipan akan masuk di antara kertas dan wadah sehingga mudah dibuang keluar rumah.

Ilustrasi kelabang.Shutterstock/Anan Kaewkhammul Ilustrasi kelabang.
2. Gunakan penyedot debu

Cara lain untuk mengambil kelabang tanpa menyentuhnya adalah dengan menggunakan penyedot debu. Pakai vakum bertenaga tinggi untuk menyedot kelabang yang ada di sudut kamar.

Diberitakan Kompas.com (28/3/2022), segera buang kotoran dan kelabang yang tersedot vakum ke kantong plastik tertutup. Kemudian, buang ke tempat sampah di luar rumah.

3. Bersihkan saluran air

Kelabang suka tinggal di tempat yang lembap dan kotor seperti saluran air wastafel dapur atau kamar mandi.

Untuk mengusirnya, siram saluran air dengan cuka atau pemutih pakaian. Namun, jangan secara bersamaan karena menghasilkan gas klorin beracun.

Caranya, tuangkan satu setengah cangkir cuka ke saluran air. Tunggu sejam dan siram ulang dengan setengah cangkir cuka. Untuk pemutih pakaian, campurkan pemutih dan air dalam jumlah sama. Kemudian, tuangkan campuran tadi ke saluran air.

Baca juga: 3 Perbedaan Ular Berbisa dan Tidak Berbisa, Berikut Penjelasan Pakar ITB dan Unair

4. Bersihkan area lembap

Selalu bersihkan area lembap, seperti saluran air.

Area kamar yang lembap menjadi tempat ideal bagi kelabang bersarang. Untuk mencegah serangan hama tersebut, gunakan alat dehumidifier di kamar.

Alternatif lainnya, periksa kebocoran pipa dan atap untuk mencegah rembesan air. Jika ada kebocoran, segera bersihkan dan jaga tetap kering.

5. Gunakan perangkap

Jika tidak berani menangkap sendiri kelabang, buatlah perangkap di area kamar yang tersembunyi atau pernah dilewati kelabang.

Gunakan perangkap lengket untuk menangkap hama tersebut.

Cara ini juga bisa digunakan untuk serangga lain seperti semut, kecoak, dan laba-laba.

Baca juga: Cara Membedakan Ular Berbisa dan Tidak Berbisa

Ilustrasi kelabang.Shutterstock/bamgraphy Ilustrasi kelabang.
6. Bersihkan halaman rumah

Pastikan sekeliling rumah bersih dari dedaunan atau tanaman gulma untuk mencegah serangan serangga.

Halaman yang kotor dan lembab menjadi tempat ideal bagi hama berkembang biak.

7. Bersihkan dalam rumah

Diberitakan Kompas.com (28/4/2023), tidak hanya area halaman yang perlu bersih dan rapi.

Bagian dalam rumah dan kamar juga harus bersih untuk mencegah kelabang masuk ke dalam tempat tinggal.

Baca juga: 12 Cara Mudah dan Aman Mengusir Kelabang dari Rumah

8. Tutup celah terbuka

Kelabang dapat masuk ke dalam rumah lewat celah terbuka, seperti retakan di dinding dan lantai maupun pintu atau jendela yang terbuka.

Karena itu, tutup retakan dengan dempul atau semen.

9. Gunakan insektisida

Gunakan semprotan insektisida untuk membasmi kelabang. Namun, hindari digunakan dekat hewan peliharaan seperti anjing dan kucing.

10. Minyak esensial

Campurkan minyak tea tree atau peppermint dengan sedikit air. Lalu, semprotkan di sekitar area tersembunyi yang dilewati kelabang.

Minyak ini beracun bagi kelabang.

Baca juga: 10 Cara Mudah dan Ampuh Mengusir Kelabang dari Rumah

Ilustrasi kelabang.Shutterstock/MR. AEKALAK CHIAMCHAROEN Ilustrasi kelabang.

11. Boraks

Bahan kimia lain yang dapat digunakan untuk membasmi hama seperti kelabang adalah tanah diatom dan borak.

Taburkan pestisida ini di sekitar sarang kelabang untuk membasminya.

12. Sabun cuci piring

Cairan sabun cuci piring juga dapat dipakai untuk mengusir kelabang dari kamar.

Campurkan 3,5 liter air hangat dengan dua sendok makan sabun cuci piring cair. Kemudian, gunakan cairan ini untuk semprotan pestisida.

13. Gunakan bahan alami

Jika tidak ingin menggunakan bahan kimia, bahan alami juga dapat digunakan mengusir kelabang dari kamar.

Gunakan minyak kayu cedar serta taburan garam dan soda kue di celah terbuka pintu atau sudut kamar.

Bahan ini akan membunuh serangga yang dimangsa kelabang.

Baca juga: 10 Jenis Tumbuhan Karnivora Pemakan Serangga, Apa Saja?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.


Terkini Lainnya

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Tren
Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Tren
Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com