Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

12 Tanaman yang Ampuh Mengusir Nyamuk, Cocok Ditanam di Halaman Rumah

Kompas.com - 21/07/2023, 07:00 WIB
Erwina Rachmi Puspapertiwi,
Farid Firdaus

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Nyamuk yang terbang di dalam atau sekitar rumah akan mengganggu karena mengeluarkan suara berdengung yang bising.

Walau bisa diusir dengan semprotan pestisida, nyamuk akan tetap berpotensi masuk rumah dan mengigit kulit hingga gatal.

Untungnya, nyamuk bisa diusir dengan cara menanam tanaman yang dibencinya.

Tanaman ini mengeluarkan aroma menyengat yang mengganggu penciuman hama seperti nyamuk.

Tanaman pengusir nyamuk

Ilustrasi nyamuk, tangan digigit nyamuk. SHUTTERSTOCK/KWANGMOOZAA Ilustrasi nyamuk, tangan digigit nyamuk.
Berikut daftar tanaman yang ampuh mengusir nyamuk:

1. Serai

Menurut Prevention, serai mengeluarkan sedikit aroma menyengat yang akan mengganggu indra penciuman nyamuk.

Selain itu, tanaman ini bisa dimanfaatkan untuk membuat semprotan pengusir nyamuk berkat minyak yang terkandung di dalamnya.

2. Catnip

Ilustrasi tanaman catnip. SHUTTERSTOCK/ISLAVICEK Ilustrasi tanaman catnip.

Catnip juga dapat membantu mencegah nyamuk menyerang rumah berkat kandungan minyak yang terbukti mengusir spesies nyamuk, seperti nyamuk Aedes.

3. Kemangi

Kemangi Ocimum americanum ampuh melindungi hingga 40 persen dari serangan nyamuk,

Caranya dengan menanam kemangi di dalam pot dan letakkan di sekitar rumah.

4. Mint

Daun mint memproduksi minyak peppermint yang bisa digunakan sebagai penolak serangga termasuk nyamuk.

Namun, daun ini harus diambil minyaknya dulu agar bisa dimanfaatkan.

5. Marigold

Bunga Marigold ampuh mengusir nyamuk karena mengandung senyawa yang disebut piretrin.

Senyawa ini ampuh sebagai penolak serangga, bahkan membantu mencegah nyamuk hinggap ke manusia.

Baca juga: 12 Cara Mengusir Nyamuk yang Berdengung di Telinga

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

Tren
SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

Tren
Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Tren
Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Tren
Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Tren
Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Tren
Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Tren
Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Tren
Benarkah Pegawai Kontrak yang Resign Dapat Uang Kompensasi?

Benarkah Pegawai Kontrak yang Resign Dapat Uang Kompensasi?

Tren
Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Peneliti Ungkap Hujan Deras Dapat Picu Gempa Bumi, Terjadi di Perancis dan Jepang

Tren
Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Pengguna Jalan Tol Wajib Daftar Aplikasi MLFF Cantas, Mulai Kapan?

Tren
BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

BMKG Keluarkan Peringatan Kekeringan Juni-November 2024, Ini Daftar Wilayahnya

Tren
Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Ada Potensi Kekeringan dan Banjir secara Bersamaan Saat Kemarau 2024, Ini Penjelasan BMKG

Tren
Pengakuan Istri, Anak, dan Cucu SYL soal Dugaan Aliran Uang dari Kementan

Pengakuan Istri, Anak, dan Cucu SYL soal Dugaan Aliran Uang dari Kementan

Tren
Biaya Maksimal 7 Alat Bantu Kesehatan yang Ditanggung BPJS, Ada Kacamata dan Gigi Palsu

Biaya Maksimal 7 Alat Bantu Kesehatan yang Ditanggung BPJS, Ada Kacamata dan Gigi Palsu

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com