Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Bulan Tampak Bagus Beberapa Hari Ini, Apa Penyebabnya?

Kompas.com - 06/06/2023, 18:30 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Unggahan foto dan video yang memperlihatkan penampakan bulan akhir-akhir ini yang dinilai lebih bagsu, ramai diperbincangkan warganet di media sosial.

Dalam unggahan itu, warganet menyebutkan bahwa bulan terlihat lebih indah dari hari-hari sebelumnya. Bulan terlihat lebih terang, bulat sempurna, terlihat menawan.

"Bulan sangat indah malam ini:)," tulis warganet.

Sebagain warganet mengabadikan penampakan bulan itu melalui media sosial mereka. Misalnya warganet ini dan ini.

Lantas, apa yang menyebabkan bulan akhir-akhir ini terlihat lebih indah dari biasanya?

Baca juga: Fenomena Full Moon dan Bulan Perigee di Indonesia 3 Juni 2023, Apa Itu?

Penjelasan BRIN

Peneliti di Pusat Riset Antariksa Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) Emannuel Sungging Mumpuni menjelaskan penyebab bulan terlihat lebih indah dari biasanya.

"Saat ini bulan sedang dalam posisi perigee, sedang di posisi yang dekat (dengan Bumi)," terang dia, kepada Kompas.com, Selasa (6/6/2023).

Fenomena ini terjadi karena orbit Bulan mengitari Bumi berbentuk elips, dan ada posisi di mana Bulan berada di lebih dekat dengan Bumi.

Dilansir dari In The Sky, Bulan melintasi jalur elips setiap bulan, jaraknya bervariasi sebesar 14 persen.

Sementara jarak terdekat Bulan dengan Bumi di antara 356.500 km (perigee). Sementara terjauh dengan Bumi sekitar 406.700 km (apogee).

Sedangkan ukuran sudut orbitnya bervariasi dengan faktor yang sama, antara 29,4 arcmin dan 33,5 arcmin dan kecerahannya juga berubah.

Baca juga: Daftar Wilayah yang Berpotensi Terjadi Banjir Rob akibat Fullmoon 3 Juni 2023

 

Kapan perigee terjadi?

Sepanjang 2023, perigee beberapa kali terjadi. Menurut Moonsighting.com, perigee hampir selalu terjadi di tiap bulan. Pada bulan Agustus, perigee bahkan terjadi sebanyak 2 kali.

Di bulan Juni, perigee terjadi pada tanggal 6. Selanjutnya, fenomena perigee diperkirakan akan terjadi pada 4 Juli 2023, 2 dan 30 Agustus 2023, 28 September 2023, 26 Oktober 2023, 21 November 2023, dan 16 Desember 2023.

Di Indonesia, kemunculan perigee perlu dihitung untuk mengetahui kapan tanggal pasti akan terjadi.

"Biasanya itu ada informasinya di BMKG Tanda Waktu (perigee), mungkin teman-teman BMKG yang punya data lebih lengkap," jelas Sungging.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Artikel ini merupakan bagian dari Lestari KG Media, sebuah inisiatif untuk akselerasi Tujuan Pembangunan Berkelanjutan. Selengkapnya

A member of
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Deretan Insiden Pesawat Boeing Sepanjang 2024, Terbaru Dialami Indonesia

Tren
Asal-usul Gelar 'Haji' di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Asal-usul Gelar "Haji" di Indonesia, Warisan Belanda untuk Pemberontak

Tren
Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar 'Money Politics' Saat Pemilu Dilegalkan

Sosok Hugua, Politisi PDI-P yang Usul agar "Money Politics" Saat Pemilu Dilegalkan

Tren
Ilmuwan Temukan Eksoplanet 'Cotton Candy', Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Ilmuwan Temukan Eksoplanet "Cotton Candy", Planet Bermassa Sangat Ringan seperti Permen Kapas

Tren
8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

8 Rekomendasi Makanan Rendah Kalori, Cocok untuk Turunkan Berat Badan

Tren
Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Kronologi dan Fakta Keponakan Bunuh Pamannya di Pamulang

Tren
Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Melihat 7 Pasal dalam RUU Penyiaran yang Tuai Kritikan...

Tren
El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

El Nino Diprediksi Berakhir Juli 2024, Apakah Akan Digantikan La Nina?

Tren
Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Pria di Sleman yang Videonya Viral Pukul Pelajar Ditangkap Polisi

Tren
Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Soal UKT Mahal Kemendikbud Sebut Kuliah Pendidikan Tersier, Pengamat: Terjebak Komersialisasi Pendidikan

Tren
Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Detik-detik Gembong Narkoba Perancis Kabur dari Mobil Tahanan, Layaknya dalam Film

Tren
7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

7 Fakta Menarik tentang Otak Kucing, Mirip seperti Otak Manusia

Tren
Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Cerita Muluwork Ambaw, Wanita Ethiopia yang Tak Makan-Minum 16 Tahun

Tren
Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Mesin Pesawat Garuda Sempat Terbakar, Jemaah Haji Asal Makassar Sujud Syukur Setibanya di Madinah

Tren
Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Ada Vitamin B12, Mengapa Tidak Ada B4, B8, B10, dan B11?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com