Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

7 Jenis Kacang yang Ampuh Menurunkan Kolesterol, Apa Saja?

Kompas.com - 12/05/2023, 17:30 WIB
Diva Lufiana Putri,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

3. Kacang mete

Menurut studi pada 2017, menambahkan kacang mete ke dalam makanan dapat membantu seseorang menurunkan kadar kolesterol total dan LDL.

Namun demikian, kondisi bertolak belakang terjadi pada meta-analisis 2020.

Studi terhadap beberapa penelitian tersebut menunjukkan, konsumsi kacang mete tidak berpengaruh signifikan pada kolesterol total, LDL, dan HDL.

Oleh karena itu, penelitian lebih lanjut terkait manfaat kacang mete untuk menurunkan kolesterol mungkin diperlukan.

Merujuk USDA, 100 g kacang mete mentah mengandung:

  • Kolesterol: 0 mg
  • Kalori: 553
  • Lemak: 43,8 g
  • Karbohidrat: 30,2 g
  • Protein: 18,2 g
  • Natrium: 12 mg
  • Kalium: 660 mg
  • Kalsium: 37 mg
  • Magnesium: 292 mg
  • Besi: 6,68 mg
  • Vitamin C: 0,5 mg
  • Vitamin B6: 0,417 mg.

Baca juga: Jangan Salah Pilih, Ini Jenis Ikan yang Aman untuk Penderita Kolesterol Tinggi!

4. Kacang almond

Kacang-kacangan untuk menurunkan kolesterol selanjutnya adalah kacang almond.

Bahkan, menurut ulasan pada 2018, melengkapi makanan dengan almond dapat menurunkan LDL dan mempertahankan bahkan meningkatkan kadar HDL.

Penulis studi pun menyarankan, seseorang yang ingin menurunkan risiko dislipidemia atau kolesterol tak normal dalam darah dapat mengonsumsi 45 g almond setiap hari.

Adapun dalam 100 g almond kering tanpa garam, mengandung nutrisi sebesar:

  • Kolesterol: 0 mg
  • Kalori: 598
  • Lemak: 52,5 g
  • Karbohidrat: 21 g
  • Protein: 21 g
  • Natrium: 3 mg
  • Kalium: 713 mg
  • Kalsium: 268 mg
  • Magnesium: 279 mg
  • Besi: 3,73 mg
  • Vitamin C: 0 mg
  • Vitamin B6: 0,136 mg.

5. Kacang hazel

Kadar kolesterol dalam darah dapat diturunkan dengan kacang hazel atau hazelnut.

Menurut ulasan pada 2016 yang membandingkan sembilan penelitian, mereka yang menambahkan kacang hazel ke dalam menu makanannya memiliki kadar kolesterol total lebih rendah.

Bukan hanya itu, mereka juga mengalami kadar LDL lebih rendah, tanpa memberikan efek bagi kolesterol HDL.

Kacang hazel sebanyak 100 g sendiri mengandung nutrisi sejumlah:

  • Kolesterol: 0 mg
  • Kalori: 628
  • Lemak: 60,8 g
  • Karbohidrat: 16,7 g
  • Protein: 15 gr
  • Natrium: 0 mg
  • Kalium: 680 mg
  • Kalsium: 114 mg
  • Magnesium: 163 mg
  • Besi: 4,7 mg
  • Vitamin C: 6,3 mg
  • Vitamin B6: 0,563 mg.

Baca juga: Jenis Daging yang Relatif Aman Dikonsumsi Penderita Kolesterol Tinggi

6. Kacang macadamia

Kacang macadamia juga merupakan makanan yang mengandung lemak baik, dengan sekitar 22 gram untuk porsi 1 ons atau sekitar 10-12 butir kacang utuh.FREEPIK/JCOMP Kacang macadamia juga merupakan makanan yang mengandung lemak baik, dengan sekitar 22 gram untuk porsi 1 ons atau sekitar 10-12 butir kacang utuh.

Kacang macadamia menjadi kacang selanjutnya yang membantu menurunkan kadar kolesterol dalam tubuh.

Jenis kacang yang relatif mahal, berkisar antara Rp 326.000-Rp 512.000 per 500 gram ini diketahui dapat menurunkan kadar LDL sekitar 5,3 persen.

Hal tersebut berdasarkan sebuah studi kecil pada 2003 yang terbit dalam Journal of Nutrition.

Tak hanya menurunkan LDL, konsumsi kacang macadamia juga membantu meningkatkan kadar HDL dalam tubuh sebesar 7,9 persen.

Adapun dalam 100 g kacang macadamia mentah, mengandung nutrisi dengan rincian:

  • Kolesterol: 0 mg
  • Kalori: 718
  • Lemak: 75,8 g
  • Karbohidrat: 13,8 g
  • Protein: 7,91 g
  • Natrium: 5 mg
  • Kalium: 368 mg
  • Kalsium: 85 mg
  • Magnesium: 130 mg
  • Besi: 3,69 mg
  • Vitamin C: 1,2 mg
  • Vitamin B6: 0,275 mg.

7. Kacang pikan

Studi pada 2018 menunjukkan, seseorang dapat menurunkan kadar kolesterol LDL dengan mengonsumsi kacang pikan.

Kendati cukup menjanjikan, tetapi penulis studi mengatakan bahwa penelitian terhadap hubungan kacang pikan dan kolesterol perlu diteliti lebih lanjut.

Sementara itu, dalam 100 g kacang pikan panggang tanpa garam, mengandung nutrisi sebanyak:

  • Kolesterol: 0 mg
  • Kalori: 710
  • Lemak: 74,3 g
  • Karbohidrat: 13,6 g
  • Protein: 9,5 g
  • Natrium: 1 mg
  • Kalium: 424 mg
  • Kalsium: 72 mg
  • Magnesium: 132 mg
  • Besi: 2,8 mg
  • Vitamin C: 0,7 mg
  • Vitamin B6: 0,187 mg.

Nah, itu lah beberapa kacang yang dinilai bisa menurunkan kadar kolesterol dan lemak tak jenuh. 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:

Terkini Lainnya

Ilmuwan Deteksi Planet Layak Huni Seukuran Bumi

Ilmuwan Deteksi Planet Layak Huni Seukuran Bumi

Tren
Update Kasus Vina: Pengakuan Adik, Ayah, dan Ibu Pegi soal Nama Robi

Update Kasus Vina: Pengakuan Adik, Ayah, dan Ibu Pegi soal Nama Robi

Tren
Kelompok Pekerja yang Gajinya Dipotong 2,5 Persen untuk Tapera, Siapa Saja?

Kelompok Pekerja yang Gajinya Dipotong 2,5 Persen untuk Tapera, Siapa Saja?

Tren
Ditutup Juni 2024, Ini yang Terjadi jika Tidak Lakukan Pemadanan NIK dengan NPWP

Ditutup Juni 2024, Ini yang Terjadi jika Tidak Lakukan Pemadanan NIK dengan NPWP

Tren
13 Wilayah Indonesia yang Memasuki Awal Musim Kemarau pada Juni 2024

13 Wilayah Indonesia yang Memasuki Awal Musim Kemarau pada Juni 2024

Tren
7 Sarapan Sehat untuk Penderita Asam Lambung, Tidak Bikin Perut Perih

7 Sarapan Sehat untuk Penderita Asam Lambung, Tidak Bikin Perut Perih

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 29-30 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 29-30 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Gaji Buruh Dipotong Tapera, Mulai Kapan? | Profil Rwanda, Negara Terbersih di Dunia

[POPULER TREN] Gaji Buruh Dipotong Tapera, Mulai Kapan? | Profil Rwanda, Negara Terbersih di Dunia

Tren
Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Tren
Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Tren
4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

Tren
SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

Tren
Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Tren
Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Tren
Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com