Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Medio by KG Media
Siniar KG Media

Saat ini, aktivitas mendengarkan siniar (podcast) menjadi aktivitas ke-4 terfavorit dengan dominasi pendengar usia 18-35 tahun. Topik spesifik serta kontrol waktu dan tempat di tangan pendengar, memungkinkan pendengar untuk melakukan beberapa aktivitas sekaligus, menjadi nilai tambah dibanding medium lain.

Medio yang merupakan jaringan KG Media, hadir memberikan nilai tambah bagi ranah edukasi melalui konten audio yang berkualitas, yang dapat didengarkan kapan pun dan di mana pun. Kami akan membahas lebih mendalam setiap episode dari channel siniar yang belum terbahas pada episode tersebut.

Info dan kolaborasi: podcast@kgmedia.id

Komedi Bersama Balada +62 Suarakan Isu Sosial

Kompas.com - 14/02/2023, 17:19 WIB
Anda bisa menjadi kolumnis !
Kriteria (salah satu): akademisi, pekerja profesional atau praktisi di bidangnya, pengamat atau pemerhati isu-isu strategis, ahli/pakar di bidang tertentu, budayawan/seniman, aktivis organisasi nonpemerintah, tokoh masyarakat, pekerja di institusi pemerintah maupun swasta, mahasiswa S2 dan S3. Cara daftar baca di sini

KOMPAS.com - Semenjak orde baru berakhir, kita bisa bebas menyuarakan berbagai isu sosial tanpa harus takut adanya represi. Untuk menyampaikannya, ada banyak medium yang bisa dipilih, mulai dari karya seni, sastra, hingga pentas komedi.

Banyak perdebatan yang muncul jika berkaitan dengan humor. Sekelas filsuf kondang seperti Plato mengatakan orang yang berlebihan dalam humor akan kehilangan kontrol atas diri sendiri.

Sementara itu, Immanuel Kant memiliki pendapat yang lebih dekat dengan masyarakat, yaitu pemicu humor adalah ketidaksesuaian ekspektasi dengan kenyataan yang terjadi.

Fenomena yang sedang terjadi di masyarakat sesuai dengan pendapat Kant. Di Indonesia sendiri, pentas-pentas komedi santer bertebaran sampai ke layar kaca.

Kita dapat menemukan kritik yang disampaikan oleh para komedian penuh dengan kegetiran meskipun disampaikan secara satir.

Bahkan, penelitian Saptaningsih dan Sari (2015) mengungkapkan humor berfungsi sebagai pengontrol sistem sosial agar masyarakat dan pemangku kepentingan lebih peka dalam menelaah kondisi sosial.

Hal inilah yang membuat Medio Podcast Network by KG Media berupaya membuat kanal podcast (siniar) baru, yaitu Balada +62 dengan tautan akses dik.si/YTBalada62EP1 yang bekerja sama dengan Trusty Talent Management.

Dinamakan Balada +62 karena konten dari siniar ini akan membahas isu-isu sosial yang kerap terjadi di Indonesia dan masih terjadi hingga saat ini. Akan tetapi, meskipun topik pembicaraan dibuat kontradiktif dengan pandangan umum, tetapi diluruskan juga dengan argumentasi yang logis.

Baca juga: Tingkatkan Soft Skills Bersama Obsesif Season 8

Hal ini dilakukan untuk memberi perspektif lain dalam menyikapi isu-isu sosial tersebut. Dipandu oleh dua partisipan Stand Up Comedy Musim ke-10, yaitu Dwik dan Kukuh Adi, topik di setiap episodenya akan disertai dengan bumbu komedi yang khas.

Tak hanya itu, selaku Podcast Producer, Rizky Nauvalif Aditya pun memberikan tambahan terhadap konten-konten yang akan dihadirkan, “Konten Balada +62 akan menghadirkan obrolan yang lebih realistis dari sekedar mimpi-mimpi indah yang selalu dinarasikan di dunia maya. Dengan genre komedi, topik yang dibahas adalah kita ingin membawa opini publik yang sedikit berlawanan arah dengan tujuan membawa hal-hal yang lebih realistis ke masyarakat.”

“Dengan podcast Balada +62, (semoga) bisa menjadi konten yang menyadarkan generasi muda untuk tidak menggantungkan hidup pada ekspektasi yang indah namun lebih realistis dalam menjalani hidup. Karena, tidak selamanya hidup akan memihakmu!,” tutup Alif.

Episode podcast ini akan tayang setiap hari Jumat di YouTube Stand Up Kompas TV dan Noice.

Siap untuk mendengar kritik seputar isu sosial yang dibalut dengan humor yang mampu menggelitik perutmu? Klik tautan berikut agar kamu tak ketinggalan episode perdana dari Balada +62 dik.si/YTBalada62EP1.

Kunjungi juga YouTube Medio by KG Media untuk melihat kanal siniar lainnya yang tak kalah seru.

Narahubung
Rizky Nauvalif Aditya (Alif)
Podcast Producer
Surel: rnauvalif@gmail.com 

Medio by KG Media
Surel: podcast@kgmedia.id 
Website: https://www.medio.co.id 
Instagram: https://www.instagram.com/mediobykgmedia 
YouTube: https://www.youtube.com/c/MediobyKGMedia 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ini Kata Jokowi dan Kejagung soal Anggota Densus 88 Kuntit Jampidsus

Ini Kata Jokowi dan Kejagung soal Anggota Densus 88 Kuntit Jampidsus

Tren
Israel Serang Rafah, Erdogan Sumpahi Netanyahu Bernasib seperti Hitler

Israel Serang Rafah, Erdogan Sumpahi Netanyahu Bernasib seperti Hitler

Tren
Pekerja Sudah Punya Rumah atau Ambil KPR, Masih Kena Potongan Tapera?

Pekerja Sudah Punya Rumah atau Ambil KPR, Masih Kena Potongan Tapera?

Tren
Bayi Tertabrak Fortuner di Sidoarjo, Apakah Orangtua Berpeluang Dipidana?

Bayi Tertabrak Fortuner di Sidoarjo, Apakah Orangtua Berpeluang Dipidana?

Tren
IKD Jadi Kunci Akses 9 Layanan Publik per Oktober, Bagaimana Nasib yang Belum Aktivasi?

IKD Jadi Kunci Akses 9 Layanan Publik per Oktober, Bagaimana Nasib yang Belum Aktivasi?

Tren
Bisakah Perjanjian Pranikah Atur Perselingkuhan Tanpa Pisah Harta?

Bisakah Perjanjian Pranikah Atur Perselingkuhan Tanpa Pisah Harta?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 30-31 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah Berpotensi Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 30-31 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

[POPULER TREN] Ini yang Terjadi jika Tidak Memadankan NIK dan NPWP | La Nina Muncul Juni, Apa Dampaknya bagi Indonesia?

Tren
Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Misteri Mayat Dalam Toren di Tangsel, Warga Mengaku Dengar Keributan

Tren
China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

China Blokir “Influencer” yang Hobi Pamer Harta, Tekan Materialisme di Kalangan Remaja

Tren
Poin-poin Draf Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Poin-poin Draf Revisi UU Polri yang Disorot, Tambah Masa Jabatan dan Wewenang

Tren
Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta Setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Simulasi Hitungan Gaji Rp 2,5 Juta Setelah Dipotong Iuran Wajib Termasuk Tapera

Tren
Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Nilai Tes Online Tahap 2 Rekrutmen Bersama BUMN 2024 di Atas Standar Belum Tentu Lolos, Apa Pertimbangan Lainnya?

Tren
Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Mulai 1 Juni, Dana Pembatalan Tiket KA Dikembalikan Maksimal 7 Hari

Tren
Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Resmi, Tarik Tunai BCA Lewat EDC di Retail Akan Dikenakan Biaya Rp 4.000

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com