KOMPAS.com - Banjir bandang terjadi di beberapa kecamatan di Kabupaten Kudus, Jawa Tengah.
Banjir yang menerjang Kudus terjadi sejak Sabtu (31/12/2022) hingga hari ini, Kamis (1/5/2023).
Informasi perihal banjir di Kudus, Jawa Tengah tersebut juga ramai dibagikan warganet di media sosial.
Baca juga: Banjir Semarang, Apa Penyebabnya? Ini Analisis Ahli Hidrologi UGM...
Unggahan terkait banjir di Kudus Jawa tengah, salah satunya dibagikan akun berikut.
@sahabatganjar2024ri1 Banjir Kudus #banjir #banjirkudus ? suara asli - Sahabat Ganjar
Beragam komentar muncul terkait unggahan tersebut.
"Cuaca ekstrim di jateng bikin banjir dimana" hujan deras dengan waktu lama," tulis akun @unicorn4561.
Baca juga: Banjir Semarang, Apakah Potensi Hujan Lebat Masih Akan Terjadi?
Baca juga: Penjelasan Ahli soal Risiko Mobil Listrik jika Terendam Banjir
Lantas seperti apa kondisi banjir di Kudus saat ini?
Kepala Pelaksana Harian Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kudus Mundir menyampaikan, banjir di Kudus saat ini sudah mulai berkurang.
"Alhamdulillah, situasi banjir di Kudus mulai berkurang," ujar Mundir saat dihubungi Kompas.com, Kamis (5/1/2023).
Ketinggian air di pemukiman penduduk imbuhnya maksimal 60 sentimeter.
Banjir di Kudus, Jawa Tengah setidaknya merendam 5 kecamatan, yakni:
Baca juga: Saat Tiga Kecamatan di Kabupaten Pinrang Sulsel Terendam Banjir Rob...
Mundir mengatakan, ada 3 penyebab yang mengakibatkan terjadinya banjir di Kabupaten Kudus.
Penyebab pertama yakni dikarenakan adanya curah hujan yang tinggi.
Selain itu, menurutnya penyebab banjir di Kudus adalah karena adanya pendangkalan sungai.
"Yang ketiga karena kiriman air dari Bendung Wilalung," katanya lagi.
Baca juga: Video Viral Ikan Arapaima Ditemukan Usai Banjir di Garut, Ikan Apa Itu?
Lebih lanjut, dirinya menyampaikan banjir yang terjadi di Kudus mengakibatkan sejumlah area persawahan dan pemukiman terendam.
Selain itu, banjir di Kudus juga mengakibatkan ratusan orang mengungsi.
Total ada 7.945 hektar sawah dan 48.181 jiwa yang terdampak di lima kecamatan dengan total jumlah pengungsi mencapai 907 orang.
Data tersebut merupakan update data terbaru pada hari ini, Kamis (5/1/2023) pukul 08.00 WIB.
Baca juga: UPDATE Banjir Rob Pantura dan 10 Kabupaten yang Terdampak