Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Harga 5 Franchise dari Alfamart, K-24, hingga Kebab Turki Baba Rafi

Kompas.com - 20/07/2022, 20:30 WIB
Luthfia Ayu Azanella,
Rizal Setyo Nugroho

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Franchise atau waralaba adalah kerja sama dalam bidang usaha dengan bagi hasil sesuai dengan kesepakatan. Arti lainnya dari waralaba adalah hak kelola.

Di Indonesia banyak franchise atau waralaba yang bisa menjadi peluang usaha untuk mengembangkan bisnis dan investasi. 

Berikut ini harga franchise beberapa bisang usaha mulai dari Alfamart, apotek K-24 hingga kuliner seperti Warteg Kharisma Bahari dan Kebab Turki Baba Rafi. 

Baca juga: 5 Tips Pilih Bisnis Franchise yang Sesuai Modal dan Minat

Warteg Kharisma Bahari

Franchise rumah makan Kharisma Baharifranchisekharismabahari.com Franchise rumah makan Kharisma Bahari

Warteg Kharisma Bahari adalah warteg modern yang menyajikan beragam menu masakan rumahan dengan kualitas yang terstandarisasi.

Salah satu keuntungan dari kemitraan dengan Warteg Kharisma Bahari adalah tidak adanya royalti yang harus dibayarkan.

Artinya, keuntungan dagang yang diperoleh mitra sepenuhnya menjadi hak mitra itu sendiri.

Berdasarkan situs resmi Warteg Kharisma Bahari, kemitraan terbagi menjadi 3 kelas: Ekonomis (Rp 141,3 juta), Small (Rp 214,3 juta), dan Medium (Rp 448,3 juta).

Informasi selengkapnya bisa langsung menghubungi website Kharisma Bahari.

Alfamart

Untuk memiliki franchise Alfamart, seseorang harus ikut kemitraan dengan biaya yang harus dibayarkan berbeda-beda.

Dilansir dari situs Alfamart, mereka membuka 3 skema kemitraan.

Skema pertama adalah gerai baru, di mana calon mitra mengajukan usulan lokasi untuk pembukaan gerai baru.

Biaya yang dibutuhkan sekitar Rp 300-Rp 500 juta. Ini tergantung pada tipe gerai (jumlah rak), jumlah produk, dan luas toko. Dari biaya tersebut, mitra akan mendapat:

  1. Franchise Fee (45 juta untuk 5 tahun),
  2. Instalasi listrik,
  3. Peralatan gerai dan AC
  4. Cash Register dan sistem informasi ritel,
  5. Shop sign dan polesign,
  6. Perizinan gerai
  7. Promosi juga persiapan pembukaan gerai.

Skema kedua adalah skema gerai baru–konversi di mana calon mitra mengajukan usulan lokasi yang masih berupa toko kelontong/minimarket untuk dikembangkan menjadi gerai Alfamart.

Skema ketiga adalah skema gerai take over, di mana calon mitra mengambil alih kepemilikan gerai milik Alfamart yang sudah berjalan.

Besar investasi untuk Gerai Take Over bervariasi mulai dari 800 Juta. Besarnya investasi untuk gerai ini bergantung pada harga sewa lokasi dan penjualan perharinya.

Baca juga: Syarat dan Harga Franchise Alfamart 2022 serta Cara Daftarnya

 

K-24

Apotek K24 di Pesanggrahan, Meruya Utara, Jakarta Barat, pada Kamis (11/4/2019)KOMPAS.com/ JIMMY RAMADHAN AZHARI Apotek K24 di Pesanggrahan, Meruya Utara, Jakarta Barat, pada Kamis (11/4/2019)

K-24 adalah salah satu apotek swasta yang banyak tersebar di berbagai daerah di Indonesia.

Agar bisa menjadi bagian dari franchise apotek K-24, mitra harus mengeluarkan sekitar Rp 1,2 miliar.

Dikutip dari situs K-24, biaya ini dikenakan untuk lokasi di Pulau Jawa dengan luas gerai 60 meter persegi. Dengan biaya tersebut, mitra sudah mendapatkan fasilitas: 

  1. Royalti pemakaian merek,
  2. Sewa dan renovasi bangunan,
  3. Stok obat,
  4. Papan nama gerai, Eksternal dan interior (mebel),
  5. Sistem dan software IT,
  6. Modal kerja 6 bulan inventaris gerai (sepeda motor, AC, genset, PABX, ATK),
  7. Biaya pelatihan awal,
  8. Perizinan juga administrasi pembukaan apotek.

Kebab Turki Baba Rafi

Salah satu merek kuliner khas Turki adalah Kebab Turki Baba Rafi.

Dikutip dari Kebab Turki Baba Rafi untuk menjalin kemitraan, dibutuhkan investasi awal mulai dari Rp 25 juta. 

Dari investasi awal itu, mitra akan mendapatkan pembakaran daging, pisau, wajan, spatula, capitan, neon box kebab kitchen, spanduk, Moka pos, dan freezer.

Namun, ada beberapa tingkat atau kelas kemitraan yang dibuka. Biaya Rp 25 juta adalah untuk kelas terbawah atau Sueger Drink.

Di atasnya ada kelas Black Kiosk (Rp 75 juta), Black Booth (Rp 120 juta), Premium Type (Rp 200 juta), Container (Rp 250 juta), dan Container Kebab Cafe (Rp 300 juta).

Baca juga: Franchise Kebab Turki Baba Rafi: Syarat, Fasilitas, hingga Modal Awalnya

 

Kopi Yor

Terakhir adalah kemitraan usaha kopi susu lokal bernama Kopi Yor.
Dikutip dari Kompas.com, untuk menjadi mitra, hanya diperlukan biaya sebesar Rp 75 juta.

Dari harga tersebut, mitra akan mendapatkan keuntungan berupa lisensi brand Kopi Yor selama 3 tahun, manual machine coffee, peralatan produksi siap jual, dan bahan baku senilai 300 cup.

Tak hanya itu, mitra juga akan mendapat tablet Android dan printer untuk sistem kasir, sistem POS gratis selama 1 tahun, desain 3D booth gratis, promosi marketing dari pusat, juga pelatihan, dan SOP Booklet.

Namun, calon mitra harus memiliki calon lokasi usaha yang strategis atau dekat dengan keramaian/pusat kegiatan masyarakat.

Baca juga: Minat Jadi Mitra Kopi Yor? Segini Modal Awalnya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com