Viral, Video Uang Palsu Tetap Menyala Saat Diletakkan di Bawah UV, Ini Tanggapan BI

Menurut Junanto, masyarakat yang meragukan keaslian uang miliknya bisa membawa uang tersebut ke Bank BI yang tersebar di sejumlah wilayah di Indonesia.

“Pada prinsipnya uang rupiah telah dilengkapi dengan berbagai pengaman (bahan uang, teknik cetak dan unsur pengaman) yang sesuai dengan standar internasional,” terangnya.

Ia menerangkan, masyarakat bisa mengenali ciri keaslian uang juga tanpa alat bantu yakni dengan cara dilihat, diraba dan diterawang.

• Dilihat: ada benang pengaman
• Diraba: terasa kasar pada gambar pahlawan, angka nominal, dan blind code
• Diterawang : tanda air gambar pahlawan dan gambar saling isi logo BI (rectoverso).

Baca juga: Dapat Uang Palsu dari ATM, Ini Solusinya

Ciri uang asli

Dikutip dari laman Indonesia.go.id, berikut ini ciri uang rupiah asli.

Di antaranya yakni uang kertas rupiah terbuat dari kertas khusus yang berbahan serat kapas.

Selain itu terdapat benang pengaman seperti dianyam pada pecahan Rp 100.000, Rp 50.000, dan Rp 20.000.

Khusus untuk pecahan Rp 100.000 dan Rp 50.000 benang pengaman akan berubah warna bila dilihat dari sudut pandang tertentu.

Pada uang rupiah asli juga terdapat watermark berupa gambar pahlawan.

Di mana pada pecahan Rp 100.000, Rp 50.000, Rp 20.000, dan Rp 10.000 ada electrotype yang berupa logo BI dan ornamen tertentu yang akan terlihat jika diterawang ke arah cahaya.

Ciri yang lain yakni gambar perisai berisi logo Bank Indonesia bisa berubah warna jika dilihat dari sudut pandang berbeda.

Pada pecahan Rp 100.000 dan Rp 50.000 akan berubah warna dari merah keemasan ke hijau, sedangkan pecahan Rp 20.000 dari hijau ke ungu.

Baca juga: Menemukan Uang Palsu di ATM, ke Mana Harus Melapor?

Selain itu juga terdapat gambar tersembunyi multiwarna berupa angka, di mana pada pecahan Rp 100.000 terdapat gambar tersembunyi berupa angka 100 dengan kombinasi warna merah, kuing dan hijau.

Selain itu di bagian depan terdapat gambar tersembunyi berupa tulisan BI dalam bingkai persegi panjang yang terlihat dari sudut pandang tertentu pada uang Rp 100.000, Rp 50.000, Rp 20.000 dan Rp 10.000. Adapun pada pecahan Rp 5.000, Rp 2.000 dan Rp 1.000 berupa tulisan BI dengan angka 5, 2, dan 1, yang terlihat dari sudut pandang tertentu.

Untuk bagian belakang terdapat gambar tersembunyi berupa angka 100, 50, 20, 10 yang terlihat di sudut pandang tertentu pada pecahan Rp 100.000, Rp 50.000, Rp 20.000, dan Rp 10.000.

Selain itu, gambar utama, lambang negara, angka nominal, huruf terbilang dan frasa Negara Kesatuan Republik Indonesia akan terasa kasar ketika diraba.

Untuk lebih detail melihat ciri uang asli bisa dilihat pada laman berikut