Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jadi Tersangka Baru Kasus Ekspor CPO Minyak Goreng, Ini Profil Lin Che Wei

Kompas.com - 18/05/2022, 08:31 WIB
Dandy Bayu Bramasta,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kejaksaan Agung (Kejagung) menetapkan tersangka baru terkait kasus dugaan tindak pidana korupsi pemberian fasilitas izin ekspor crude palm oil (CPO) dan turunannya, termasuk minyak goreng periode 2021-2022.

Adalah Lin Che Wei alias Weibinanto Halimdjati (LCW alias WH), yang kini ditahan di Rumah Tahanan (Rutan) Salemba Cabang Kejaksaan Negeri Jakarta Pusat selama 20 hari ke depan.

Diberitakan Kompas.com, Selasa (17/5/2022), Kepala Pusat Penerangan Hukum Kejagung (Kapuspenkum) Ketut Sumedana mengatakan, LCW atau WH berasal dari pihak swasta.

"Satu orang tersangka yang dilakukan penahanan, yaitu LCW alias WH (Lin Che Wei alias Weibinanto Halimdjati) selaku pihak swasta yang diperbantukan di Kementerian Perdagangan RI," kata Ketut.

LCW disangka melanggar Pasal 2 juncto (jo) Pasal 3 jo Pasal 18 Undang-Undang (UU) Nomor 31 Tahun 1999 sebagaimana diubah dan ditambah dengan UU Nomor 20 Tahun 2001 tentang Perubahan atas UU Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi jo. Pasal 55 ayat (1) ke-1 KUHP.

Baca juga: Jadi Tersangka Kasus Minyak Goreng, Berapa Harta Kekayaan Indrasari Wisnu Wardhana?

Lantas, seperti apa profil Lin Che Wei alias Weibinanto Halimdjati?

Profil Lin Che Wei

Lin Che Wei merupakan pendiri dari Lembaga Konsultasi Keuangan, Independent Research, and Advisory Indonesia (IRAI).

Dilansir dari laman IRAI, irai.co.id, IRAI didirikan pada 2003.

IRAI adalah perusahaan riset dengan spesialis dalam riset industri dan riset kebijakan.

Klien IRAI diklaim berasal dari perusahaan multinasional, lembaga keuangan, perusahaan swasta, Badan Usaha Milik Negara, hingga individu berkekayaan bersih tinggi.

Baca juga: Larangan Ekspor Minyak Goreng Jokowi Dinilai Tidak Tepat, Apa Alasannya?

Lin Che Wei pernah menjabat sebagai policy advisor atau penasihat kebijakan Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.

Kemudian, Lin Che Wei juga pernah menjadi penasihat atau advisor Menteri Pertanahan dan Penataan Ruang.

Dituliskan bahwa Lin Che Wei memiliki pengalaman lebih dari 27 tahun pada bidang riset dan kebijakan publik.

Baca juga: Larangan Ekspor Minyak Goreng dan Sejumlah Dampaknya

Pengalaman Lin Che Wei

Tangkapan layar sesi tanya jawab oleh Scott Ye (kanan bawah), Chrisnawan Anditya (kiri bawah), Michael Allen Brady (kiri atas), Ed Davies (tengah atas), dan Lin Che Wei (kanan atas) dalam diskusi virtual Indonesia?s Nickel Boom and Plans to be an EV Battery Hub via Zoom Meeting pada Rabu (31/3/2021).KOMPAS.COM/ALIFIANR Tangkapan layar sesi tanya jawab oleh Scott Ye (kanan bawah), Chrisnawan Anditya (kiri bawah), Michael Allen Brady (kiri atas), Ed Davies (tengah atas), dan Lin Che Wei (kanan atas) dalam diskusi virtual Indonesia?s Nickel Boom and Plans to be an EV Battery Hub via Zoom Meeting pada Rabu (31/3/2021).

Lin Che Wei lulus dari Universitas Trisakti dengan gelar Insinyur Industri.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Paus Fransiskus Umumkan 2025 sebagai Tahun Yubileum, Apa Itu?

Tren
Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Bisakah Cairkan JHT BPJS Ketenagakerjaan Tanpa Paklaring Usai Resign?

Tren
Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Apa Itu Gerakan Blockout 2024 yang Muncul Selepas Met Gala dan Merugikan Taylor Swift juga Zendaya?

Tren
Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Balon Udara Meledak di Ponorogo, Korban Luka Bakar 63 Persen, Polisi: Masuk Ranah Pidana

Tren
Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Warga Korsel Dilaporkan Hilang di Thailand dan Ditemukan di Dalam Tong Sampah yang Dicor Semen

Tren
Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Harta Prajogo Pangestu Tembus Rp 1.000 Triliun, Jadi Orang Terkaya Ke-25 di Dunia

Tren
Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Media Asing Soroti Banjir Bandang Sumbar, Jumlah Korban dan Pemicunya

Tren
Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Sejarah Lari Maraton, Jarak Awalnya Bukan 42 Kilometer

Tren
Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Rekonfigurasi Hukum Kekayaan Intelektual terhadap Karya Kecerdasan Buatan

Tren
Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Basuh Ketiak Tanpa Sabun Diklaim Efektif Cegah Bau Badan, Benarkah?

Tren
BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

BPJS Kesehatan Tegaskan Kelas Pelayanan Rawat Inap Tidak Dihapus

Tren
Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Cara Memindahkan Foto dan Video dari iPhone ke MacBook atau Laptop Windows

Tren
Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Video Viral Pusaran Arus Laut di Perairan Alor NTT, Apakah Berbahaya?

Tren
Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Sosok Rahmady Effendi Hutahaean, Eks Kepala Kantor Bea Cukai Purwakarta yang Dilaporkan ke KPK

Tren
Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Harta Eks Kepala Bea Cukai Purwakarta Disebut Janggal, Benarkah Hanya Rp 6,3 Miliar?

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com