KOMPAS.com - Perawatan vagina penting dilakukan untuk menjaga organ kewanitaan tetap sehat. Abai terhadap vagina, bisa menghidupkan bakteri dan jamur yang berakibat pada penyebaran penyakit.
Merujuk pada American College of Obstetricians and Gynecologist, vagina merupakan organ yang memiliki kemampuan untuk membersihkan dirinya sendiri.
Oleh sebab itu, alat vital ini sesungguhnya tidak memerlukan banyak bantuan dalam hal perawatan.
Namun, kerap kali wanita melakukan perawatan berlebih yang sebetulnya tidak diperlukan untuk merawat organ intim vagina.
Apa saja kesalahan membersihkan vagina?
Baca juga: Penyebab Vagina Menghitam, Salah Satunya karena Terlalu Sering Bercukur
Beberapa kesalahan membersihkan vagina berikut tak jarang dilakukan oleh wanita. Jika Anda salah satu yang melakukan kesalahan di bawah ini, segera tinggalkan ya!
Menggunduli rambut kemaluan bukan cara yang tepat untuk merawat dan membersihkan vagina.
Dilansir dari majalah Women’s Weekly, rambut vagina ada karena suatu alasan. Salah satu fungsi rambut adalah untuk melindungi daerah vagina yang terdiri dari lipatan-lipatan.
Rambut ini juga mencegah lipatan-lipatan dalam vagina saling bergesek yang bisa menyebabkan infeksi. Selain itu, sebagai “sarang” agar bakteri tidak langsung masuk ke dalam saluran kemih.
Bahkan, proses mencukur rambut kemaluan pun bisa menimbulkan iritasi dan luka pada vagina. Tak hanya itu, mencukur rambut terlalu sering juga menyebabkan area vagina menghitam.
Membersihkan vagina bukan berarti harus menggosok atau menggunakan scrub. Menggosok tidak terlalu berpengaruh terhadap bersihnya vagina dari kuman.
Menurut dokter spesialis kandungan dan ginekologi asal Northbridge Hospital Los Angeles, Pari Ghodsi, membersihkan vagina harus dilakukan dengan cara selembut mungkin, mengingat betapa sensitifnya organ ini.
“Saat mencuci vagina di kamar mandi, ingatlah untuk selalu bersikap lembut,” katanya, dikutip dari Fox News.
Baca juga: Memutihkan Area Vagina? Begini Caranya
Jika Anda masih sering membersihkan vagina dari arah belakang ke depan, segara tinggalkan dan jangan ulangi!
Pasalnya, mengusap vagina dari belakang (arah anus) ke depan hanya akan memindahkan mikroba yang ada di anus ke vagina.