Pesawat Latih #Grob G120TP dipesan TNIAU sebanyak 18 unit utk mengganti peran pesawat AS-202 Bravo. pic.twitter.com/jEULDBAVUi
— TNI Angkatan Udara (@_TNIAU) August 2, 2013
Siswa pun dapat dengan mudah menerima instruksi dan mengikuti tindakan/gerakan yang dilakukan oleh instrukturnya.
Selain itu, instruktur juga dapat memanfaatkan control dan display instrument yang sama untuk menunjukan setiap langkah dari pelatihannya.
Dengan konstruksi pesawat keseluruhan yang terbuat dari carbon fibre, membuat pesawat Grob G 120 TP-A menjadi ringan, kuat, dan anti-korosi.
Baca juga: Spesifikasi Pesawat Tempur Hawk 200 TNI AU: Radar hingga Persenjataan
Material carbon fibre juga membuat permukaan pesawat lebih halus sehingga meningkatkan tingkat aerodinamika pesawat.
Selain itu, bahan ini lebih mudah dalam hal perawatan dengan service life mencapai 15.000 jam terbang untuk penggunaan aerobatik.
Pesawat dapat diterbangkan pada siang maupun malam hari dengan kondisi non-icing. Sementara kecepatan maksimum G 120 TP-A adalah 439 kilometer per jam atau 237 knot.
Baca juga: Perbandingan Spesifikasi Jet Tempur F-15EX dan Dassault Rafale, Canggih Mana?
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.