Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sederet Manfaat Minum Kopi bagi Tubuh

Kompas.com - 15/03/2022, 12:29 WIB
Ahmad Naufal Dzulfaroh,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Kopi merupakan salah satu minuman yang paling banyak digemari oleh semua kalangan masyarakat di dunia.

Bahkan, banyak orang bergantung pada secangkir kopi ketika bangun untuk memulai hari mereka dengan baik.

Kopi telah dikaitkan dengan sederet manfaat kesehatan potensial.

Baca juga: Mengapa Banyak Orang Menyukai Kopi meski Rasanya Pahit?

Sederet manfaat kopi bagi tubuh

Berikut sederet manfaat kopi bagi tubuh:

1. Meningkatkan energi

Dilansir dari Healthline, kopi mengandung kafein, stimulan sistem saraf pusat yang dikenal karena kemampuannya melawan kelelahan dan meningkatkan tingkat energi.

Ini karena kafein dapat meningkatkan kadar neurotransmiter dalam otak yang mengatur tingkat energi, termasuk dopamin.

Sebuah studi melaporkan, mengonsumsi kafein sebelum dan selama putaran golf meningkatkan kinerja, meningkatkan tingkat energi subjektif, dan mengurangi perasaan lelah.

Baca juga: 11 Manfaat yang Bisa Didapat dari Secangkir Kopi Hitam

2. Menurunkan risiko diabetes tipe 2

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa mengonsumsi kopi secara teratur dapat dikaitkan dengan penurunan risiko terkena diabetes tipe 2 dalam jangka panjang.

Hal ini diduga karena kemampuan kopi untuk mempertahankan fungsi sel beta di pankreas yang bertanggung jawab untuk memproduksi insulin pengatur kadar gula darah.

Baca juga: 7 Manfaat Minum Air Putih, Apa Saja?

3. Mendukung kesehatan otak

Ilustrasi kopiUnsplash/Erick Chevez Ilustrasi kopi

Meskipun penelitian telah menunjukkan hasil yang beragam, beberapa studi menemukan bahwa kopi dapat memberi perlindungan dari gangguan neurodegeneratif tertentu, termasuk penyakit Alzheimer dan penyakit Parkinson.

Menurut satu ulasan dari 13 studi, orang yang secara teratur mengonsumsi kafein memiliki risiko lebih rendah terkena penyakit Parkinson.

Terlebih, konsumsi kafein juga memperlambat perkembangan penyakit Parkinson dari waktu ke waktu.

Selain itu, beberapa penelitian telah menunjukkan bahwa konsumsi kopi moderat dapat dikaitkan dengan risiko demensia dan penurunan kognitif yang lebih rendah.

Baca juga: 6 Merek Kopi Saset Mengandung Paracetamol dan Sildenafil Temuan BPOM

4. Meningkatkan manajemen berat badan

Menurut beberapa penelitian, kopi dapat mengubah penyimpanan lemak dan mendukung kesehatan usus yang keduanya bermanfaat untuk manajemen berat badan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Ditutup Juni 2024, Ini yang Terjadi jika Tidak Lakukan Pemadanan NIK dengan NPWP

Ditutup Juni 2024, Ini yang Terjadi jika Tidak Lakukan Pemadanan NIK dengan NPWP

Tren
13 Wilayah Indonesia yang Memasuki Awal Musim Kemarau pada Juni 2024

13 Wilayah Indonesia yang Memasuki Awal Musim Kemarau pada Juni 2024

Tren
7 Sarapan Sehat untuk Penderita Asam Lambung, Tidak Bikin Perut Perih

7 Sarapan Sehat untuk Penderita Asam Lambung, Tidak Bikin Perut Perih

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 29-30 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Petir, dan Angin Kencang pada 29-30 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Gaji Buruh Dipotong Tapera, Mulai Kapan? | Profil Rwanda, Negara Terbersih di Dunia

[POPULER TREN] Gaji Buruh Dipotong Tapera, Mulai Kapan? | Profil Rwanda, Negara Terbersih di Dunia

Tren
Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Jaga Kesehatan, Jemaah Haji Diimbau Umrah Wajib Pukul 22.00 atau 09.00

Tren
Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Sisa Hari Libur Nasional dan Cuti Bersama 2024, Ada Berapa Tanggal Merah?

Tren
4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

4 Tanda yang Menunjukkan Orangtua Psikopat, Apa Saja?

Tren
SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

SIM Diganti NIK Mulai 2025, Kapan Masyarakat Harus Ganti Baru?

Tren
Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Dirjen Dikti: Rektor Harus Ajukan UKT 2024 dan IPI Tanpa Kenaikan

Tren
Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Warganet Sebut Pemakaian Kain Gurita Bayi Bisa Cegah Hernia, Benarkah?

Tren
Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Saat Jokowi Sebut UKT Akan Naik Tahun Depan, tapi Prabowo Ingin Biaya Kuliah Turun

Tren
Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Bolehkah Polisi Hapus 2 Nama DPO Pembunuhan Vina yang Sudah Diputus Pengadilan?

Tren
Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Kisah Nenek di Jepang, Beri Makan Gratis Ratusan Anak Selama Lebih dari 40 Tahun

Tren
Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Ramai soal Uang Rupiah Diberi Tetesan Air untuk Menguji Keasliannya, Ini Kata BI

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com