Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

6 Merek Kopi Saset Mengandung Paracetamol dan Sildenafil Temuan BPOM

Kompas.com - 07/03/2022, 19:00 WIB
Alinda Hardiantoro,
Rendika Ferri Kurniawan

Tim Redaksi

KOMPAS.com – Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) menemukan enam merek kopi saset yang mengandung obat kimia berupa paracetamol dan sildenafil, Jumat (4/3/2022).

Keenam merek kopi tersebut telah beredar di Bandung dan Bogor, jawa Barat.

Kepala BPOM Penny K Lukito mengatakan telah melakukan operasi penindakan obat tradisional dan bahan pangan ilegal dengan Balai Besar POM di Bandung dan Loka POM di Kabupaten Bogor pada Februari.

Dalam operasi penindakan tersebut, BPOM menemukan barang bukti berupa 15 kilogram jenis pangan olahan yang mengandung bahan kimia obat (BKO) dan 36 jenis obat tradisional mengandung bahan kimia obat.

Selain itu, sebanyak 32 kilogram bahan baku obat ilegal berupa paracetamol dan sildenafil juga ditemukan bersamaan dengan 5 kilogram bahan campuran setengah jadi.

Apa saja merek kopi saset yang mengandung paracetamol dan sildenafil temuan BPOM?

Baca juga: Kopi Saset yang Ditemukan BPOM Mengandung Paracetamol dan Sildenafil, Apa Efeknya?

Merek kopi saset mengandung paracetamol dan sildenafol

Berikut 6 merek kopi saset yang mengandung paracetamol dan sildenafil berdasarkan temuan BPOM:

  1. Kopi Bapak
  2. Kopi Cleng
  3. Kopi Jantang
  4. Spider
  5. Urat Madu
  6. Jakarta Bandung

Tak hanya mengandung paracetamol dan sildenafil, keenam merek kopi saset tersebut juga mengantongi izin BPOM palsu di kemasannya.

Baca juga: Kopi Berbahaya Temuan BPOM Masih Ada di Pasar Online, Begini Tanggapan Marketplace

Bahaya kopi mengandung paracetamol dan sildenafil

Dikutip dari Kompas.com, Minggu (6/3/2022), konsumsi paracetamol dan sildenafil tanpa resep dokter dapat membahayakan kesehatan.

Pasalnya, kedua obat kimia tersebut merupakan senyawa kimia yang bersifat toxic atau beracun sehingga dosis yang dikonsumsi harus sesuai dengan resep dokter.

"Tidak bisa asal masuk (bahan kimia obat) ke dalam produk pangan atau herbal," terang Peneliti Kimia Medisinal BRIN Dr Teni Ernawati.

Dikutip dari Drugs.com, konsumsi obat kimia paracetamol yang tidak sesuai dosis dapat mengakibatkan kerusakan pada organ tubuh hati.

Obat kimia sildenafil yang dikonsumsi tanpa memperhatikan dosis dapat berakibat pada ereksi yang berkepanjangan.

Sebab, sildenafil atau sering dikenal dengan nama viagra merupakan obat impotensi pada pria yang digunakan untuk mengobati masalah disfungsi ereksi.

Baca juga: 5 Fakta Kopi Saset Paracetamol dan Viagra, dari Merek hingga Bahayanya

2 orang tersangka ditetapkan

Menindaklanjuti temuan kopi saset yang mengandung paracetamol dan sildenafil, BPOM menetapkan dua tersangka terkait pemalsuan izin edar BPOM dan fasilitas produksi ilegal.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com