Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ingin Buat Kitchen Set, Pilih Bahan Multipleks atau Kayu Jati Belanda?

Kompas.com - 26/01/2022, 10:05 WIB
Retia Kartika Dewi,
Sari Hardiyanto

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Dapur merupakan bagian kunci dari suatu rumah karena aktivitas memasak dimulai dari sana.

Bagi sebagian pemilik rumah, dapur akan terasa nyaman jika dilengkapi dengan kitchen set.

Kitchen set di dapur berfungsi sebagai tempat penyimpanan peralatan masak dan peralatan makan, kemudian kitchen set juga dapat menunjang estetika ruangan.

Baca juga: 3 Cara Membersihkan Dinding Dapur yang Berminyak

Lalu, bahan perabot apa yang direkomendasikan dalam pembuatan kitchen set?

Arsitek dari SAIA Architecture Ariko Andikabina mengatakan bahwa bahan pembuatan kitchen set biasanya terbuat dari kayu, baik kayu solid (jati, jati belanda, dan lainnya) atau kayu olahan (multipleks, mdf, dan lainnya).

Menurutnya, dua bahan ini memiliki kelebihan dan kekurangannya.

"Kalau kayu solid biasanya jarang dilapis dengan lapisan lainnya (HPL, multipleks, veneer) jadi langsung menggunakan serat urat, finishing dengan coating kayu," ujar Ariko saat dihubungi Kompas.com, Rabu (19/1/2022).

Baca juga: Dapur Dipenuhi Lalat Buah? Ini Cara Mengusirnya

Untuk kitchen set berbahan kayu solid ini tentu memiliki harga yang lumayan mahal.

Tetapi, jika kayu solid jenis jati belanda harganya masih terjangkau.

"Makin tinggi (sedikit mata kayu) biasanya makin mahal," lanjut dia.

Sementara, jika pembuatan kitchen set menggunakan kayu olahan biasanya perabot itu dilapisi kembali baik menggunakan HPL, multipleks, veneer, dan sebagainya.

Jika sudah berbahan dasar HPL maka tidak perlu melakukan finishing.

Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Karat pada Gunting dan Pisau Dapur

Ketahanan bahan kayu solid dan kayu olahan untuk kitchen set

Kitchen setFreepik.com/alexandercho Kitchen set

Mengenai ketahanan bahan, Ariko mengatakan, musuh utama kayu, baik kayu solid maupun kayu olahan, yakni rayap dan kelembaban yang tinggi.

"Selama tidak ada rayap (atau dilapis dengan anti rayap) dan tidak di area lembab harusnya akan cukup tahan lama," ujar Ariko.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

7 Mata Uang dengan Nilai Paling Lemah di Dunia, Indonesia di Urutan Kelima

Tren
Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Sejarah Head to Head Indonesia Vs Uzbekistan, 6 Kali Bertemu dan Belum Pernah Menang

Tren
Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Shin Tae-yong, Dulu Jegal Indonesia di Piala Asia, Kini Singkirkan Korea Selatan

Tren
Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Alasan Anda Tidak Boleh Melihat Langsung ke Arah Gerhana Matahari, Ini Bahayanya

Tren
Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Jejak Karya Joko Pinurbo, Merakit Celana dan Menyuguhkan Khong Guan

Tren
10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

10 Hewan Endemik yang Hanya Ada di Indonesia, Ada Spesies Burung hingga Monyet

Tren
Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal 'Grammar'

Kemendikbud Akan Wajibkan Pelajaran Bahasa Inggris untuk SD, Pakar Pendidikan: Bukan Menghafal "Grammar"

Tren
Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Semifinal Piala Asia U23 Indonesia Vs Uzbekistan Tanpa Rafael Struick, Ini Kata Asisten Pelatih Timnas

Tren
Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Gempa M 4,8 Guncang Banten, BMKG: Tidak Berpotensi Tsunami

Tren
Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Soal Warung Madura Diimbau Tak Buka 24 Jam, Sosiolog: Ada Sejarah Tersendiri

Tren
Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Kapan Pertandingan Indonesia Vs Uzbekistan di Semifinal Piala Asia U23 2024?

Tren
Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Penelitian Ungkap Memelihara Anjing Bantu Pikiran Fokus dan Rileks

Tren
Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Swedia Menjadi Negara Pertama yang Menolak Penerapan VAR, Apa Alasannya?

Tren
Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Bisakah BPJS Kesehatan Digunakan di Luar Kota Tanpa Pindah Faskes?

Tren
BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

BMKG Ungkap Penyebab Cuaca Panas di Indonesia pada April 2024

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com