KOMPAS.com - Sebuah unggahan berisi cerita wisatawan yang mengaku harus membayar parkir bus sebesar Rp 350.000 saat berwisata di Yogyakarta, viral di media sosial Instagram.
Dalam ceritanya, bus rombongannya parkir di wilayah sekitar Malioboro, tepatnya di belakang Hotel Premium Zuri selama dua jam.
"Kami datang jam 9 malam dan pulang sekitar jam 10.30 malam, karena itu destinasi kami terakhir ke wisata Jogja. Niatnya cuma mau beli oleh-oleh," tulisnya yang diunggah dalam akun @romansasopirtruck.
Dalam kuitansi yang diberikan, ia menyebut ada biaya tambahan lain, seperti cuci bus dan kebersihan. Padahal, ia tidak mendapati aktivitas pencucian bus atau kendaraan apa pun di lokasi.
"Semoga pihak terkait merespons keluhan saya ini. Maksud saya agar supaya citra wisata di Jogja khususnya di Malioboro tidak tercoreng oleh segelintir orang/oknum yang tidak bertanggung jawab," tutupnya.
Unggahan selengkapnya dapat dilihat di sini: Cerita wisatawan di Yogyakarta ditarik parkir bus sebesar Rp 350.000.
Hingga Rabu (19/1/2022) sore, unggahan tersebut mendapatkan 546 likes.
Baca juga: Sepi Pengunjung, Pedagang Malioboro Kibarkan Bendera Putih
Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Yogyakarta Agus Arif Nugroho mengatakan, parkir bus wisata di Kota Yogyakarta hanya ada tiga lokasi.
Ketiganya adalah di Abu Bakar Ali, Senopati, dan Ngabean yang berada di pusat kota atau sekitar kawasan Malioboro.
Ia menegaskan, lokasi yang disebutkan tersebut tidak memiliki izin parkir.
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanSegera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.