Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Agar Higienis, Keringkan 6 Benda Ini di Bawah Sinar Matahari

Kompas.com - 20/09/2021, 14:30 WIB
Inten Esti Pratiwi

Penulis

KOMPAS.com - Benda-benda ini akan lebih higienis jika dikeringkan menggunakan bantuan sinar matahari dibanding menggunakan pengering elektronik.

Cara-cara alami terkadang memang lebih efektif. Selain aman karena tak menggunakan bahan kimia, cara alami ini juga tentunya lebih hemat.

Sinar ultraviolet matahari bisa lebih ampuh membunuh bakteri dan kuman. Meski begitu, tetap hati-hati jika mengeringkan atau membersihkan benda-benda rumah di bawah terik matahari. Karena benda yang berwarna akan berpotensi pudar jika terlalu lama dijemur dan terkena sinar ultraviolet, terutama yang berbentuk kain.

Nah beberapa benda di bawah ini ternyata lebih bersih jika dikeringkan menggunakan bantuan sinar matahari daripada menggunakan pengering elektronik.

Apa saja barang-barang tersebut?

Baca juga: 5 Hal yang Perlu Diketahui soal Berjemur di Bawah Sinar Matahari

1. Tempat sampah

Ilustrasi tempat sampah. PIXABAY/DAVIE BICKER Ilustrasi tempat sampah.

Dilansir dari The Kitchn membersihkan tempat sampah tanpa mengeringkannya di bawah sinar matahari tak akan bisa membunuh kuman dan bakteri secara maksimal.

Jadi setelah dicuci dan disikat, jemur tempat sampah di terik matahari siang. Sinar ultraviolet akan membunuh sisa kuman dan membersihkan aroma busuk yang masih menempel di dalam tempat sampah.

2. Kontainer makanan dari plastik

Kontainer atau wadah makanan dari plastik tempat bekal biasanya menyekap aroma residu makanan.

Digunakan untuk menyimpan makanan dalam waktu lama, kontainer makanan ini akan ditumbuhi berbagai bakteri dan kuman. 

Setelah mencucinya dengan sabun hingga bersih, jemur kontainer makanan di bawah sinar matahari untuk menghilangkan jamur yang masih tersisa di sudut-sudutnya.

Baca juga: 4 Cara Menghilangkan Aroma Tak Sedap pada Wadah Plastik

3. Tas belanja

Agar lebih bersih, cuci tas belanja secara manual dan keringkan di bawah sinar matahari. Unsplash/Gaelle Marcel Agar lebih bersih, cuci tas belanja secara manual dan keringkan di bawah sinar matahari.
Dipakai membawa sayuran, buah, daging dan ikan, tas belanja bisa ditumbuhi bakteri dari sisa cairan bahan makanan.

Untuk membersihkannya, jangan mencuci dan mengeringkan tas belanja menggunakan mesin cuci. Karena residu bahan makanan bisa masuk ke dalam mesin cuci dan mencemari pakaian-pakaian Anda.

Untuk membersihkan tas belanja, cucilah secara manual menggunakan sabun deterjen dan keringkanlah dengan cara menjemurnya di terik siang.

Sinar ultraviolet akan membunuh sisa-sisa kuman dengan maksimal.

4. Talenan kayu

Setelah dicuci dengan sabun pencuci piring, jemur talenan kayu hingga kering di bawah sinar matahari.

Sinar matahari bisa mengeringkan talenan lebih cepat dan maksimal, sehingga talenan tak lembab dan tak ditumbuhi jamur.

Baca juga: Agar Tak Dijadikan Sarang Bakteri, Ini Cara Merawat Talenan Kayu

5. Laci kulkas 

Ilustrasi kulkas, lemari es.SHUTTERSTOCK/MAYA KRUCHANKOVA Ilustrasi kulkas, lemari es.
Laci atau rak kulkas juga rawan ditumbuhi jamur dari residu cairan bahan makanan yang menumpuk.

Mencuci rak dengan sabun saja tak akan membunuh jamur dengan maksimal. Selepas mencucinya, Anda harus mengeringkannya di bawah sinar matahari agar kuman dan jamur mati dan rak Anda kembali higienis.

6. Sarung bantal dan taplak meja

Sarung bantal, sprei dan taplak meja juga rawan ditumbuhi kuman, baik dari residu makanan maupun sel kulit mati dari tubuh kita yang menempel di sana.

Agar kain-kain ini kembali higienis, jangan mengeringkannya dengan mesin pengering elektronik. Melainkan menjemurnya di bawah sinar matahari.

Manfaat sinar matahari atau sinar ultraviolet memang banyak. Selain mengeringkan benda-benda dengan cepat, ia juga bisa membunuh kuman dan bakteri dengan efektif dan membasmi bau apek dengan tuntas.

Baca juga: Begini Cara Membersihkan Taplak Meja dari Noda Makanan

 

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com