Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Profil Singkat Leani Ratri Oktila, Peraih 2 Medali Emas di Paralimpiade Tokyo

Kompas.com - 05/09/2021, 20:20 WIB
Maulana Ramadhan

Penulis

KOMPAS.com - Indonesia mencatat sejarah di ajang Paralimpiade Tokyo 2020. Total kontingen Indonesia berhasil meraih sembilan medali di Tokyo.

Ini merupakan raihan medali terbanyak sepanjang keikutsertaan Indonesia di ajang Paralimpiade.

Kesuksesan tim Merah Putih di Tokyo tidak lepas dari penampilan gemilang Leani Ratri Oktila.

Pada cabang olahraga (cabor) parabadminton, bersama Khalimatus Sadiyah, Leani sukses meraih medali emas di nomor ganda putri kelas SL3-SU5.

Raihan ini membuat keduanya menjadi atlet badminton Indonesia pertama yang mampu meraih medali emas pada ajang Paralimpiade.

Baca juga: Sejarah! Indonesia Bawa Pulang 9 Medali, Terbanyak Sepanjang Sejarah Merah Putih di Paralimpiade

Tidak hanya itu, Leani dan Khalimatus juga mengakhiri penantian selama 41 tahun Indonesia untuk merasakan medali emas Paralimpiade.

Kemudian di nomor ganda campuran SL3-SU5, Leani Ratri Oktila yang berpasangan dengan Hary Susanto juga berhasil meraih medali emas.

Sedangkan di nomor tunggal putri kelas SL-4, Leani berhasil membawa pulang medali perak setelah dikalahkan wakil China, Cheng Hefang.

Meski kalah, raihan tiga medali Leani Ratri Oktila di ajang Paralimpiade tetaplah merupakan prestasi yang luar biasa.

Profil Leani Ratri Oktila

Leani Ratri Oktila lahir pada 6 Mei 1991. Dia merupakan anak dari pasangan F Mujiran (65) dan Gina Oktila (53).

Ia merupakan sulung dari empat bersaudara. Ayahnya merupakan seorang petani karet dan sawah Desa Siabu, Kecamatan Salo, Kabupaten Kampar, Provinsi Riau. Banyak perjuangan yang dilalui Leani untuk mengukuhkan namanya di pentas dunia.

Dikutip dari berita Kompas.com yang melansir Antara, Leani Ratri mengalami kecelakaan pada 2011, ketika berusia 21 tahun.

Kecelakaan itu membuatnya mengalami patah kaki dan tangan kirinya. Nahas, Ia divonis mengalami gangguan permanen.

Baca juga: Semangat Pantang Menyerah Leani Ratri Oktila: Bangkit Usai Kecelakaan, Ukir Sejarah di Paralimpiade

Hebatnya, kenyataan pahit itu tidak meruntuhkan semangat Leani. Kecelakaan itu seperti membuka jalan bagi Leani untuk meraih prestasi lewat olahraga.

Atlet parabadminton Indonesia, Leani Ratri Oktila.DOK. NPC Indonesia Atlet parabadminton Indonesia, Leani Ratri Oktila.

Leani yang sudah mengenal bulu tangkis sejak kecil pun bangkit dan mulai menekuni parabadminton, cabor bulu tangkis untuk atlet difabel.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Disebut Dapat Rp 850 Juta dari Kementan, Ini Pengakuan Nasdem

Disebut Dapat Rp 850 Juta dari Kementan, Ini Pengakuan Nasdem

Tren
Manfaat Mengonsumsi Karbohidrat Setelah Olahraga

Manfaat Mengonsumsi Karbohidrat Setelah Olahraga

Tren
17 Aturan Aneh yang Ada di Korea Utara, Melanggar Bisa Dihukum Mati

17 Aturan Aneh yang Ada di Korea Utara, Melanggar Bisa Dihukum Mati

Tren
UKT Tahun Ini Batal Naik, Bagaimana Mahasiswa yang Telanjur Bayar?

UKT Tahun Ini Batal Naik, Bagaimana Mahasiswa yang Telanjur Bayar?

Tren
Parade 6 Planet Berbaris Sejajar 3-4 Juni 2024, Bisakah Dilihat dari Indonesia?

Parade 6 Planet Berbaris Sejajar 3-4 Juni 2024, Bisakah Dilihat dari Indonesia?

Tren
Gaji Ke-13 Cair Juni 2024, Ini Besaran dan Kelompok Penerimanya

Gaji Ke-13 Cair Juni 2024, Ini Besaran dan Kelompok Penerimanya

Tren
Potret Rwanda, Dulu Hadapi Genosida Terparah, Kini Berubah Jadi Negara Terbersih di Dunia

Potret Rwanda, Dulu Hadapi Genosida Terparah, Kini Berubah Jadi Negara Terbersih di Dunia

Tren
Gaji Karyawan Dipotong 3 Persen Dana Tapera, Berlaku Mulai Kapan?

Gaji Karyawan Dipotong 3 Persen Dana Tapera, Berlaku Mulai Kapan?

Tren
Nomophobia dan Urgensi Detoks Dunia Digital

Nomophobia dan Urgensi Detoks Dunia Digital

Tren
Rincian Biaya Kuliah Universitas Mercu Buana 2024/2025

Rincian Biaya Kuliah Universitas Mercu Buana 2024/2025

Tren
Kisruh soal Penangkapan Pegi dan Penghapusan DPO Pembunuhan Vina, Kompolnas Akan Minta Klarifikasi Polda Jabar

Kisruh soal Penangkapan Pegi dan Penghapusan DPO Pembunuhan Vina, Kompolnas Akan Minta Klarifikasi Polda Jabar

Tren
Idul Adha 2024 Tanggal Berapa? Ini Menurut Muhammadiyah dan Pemerintah

Idul Adha 2024 Tanggal Berapa? Ini Menurut Muhammadiyah dan Pemerintah

Tren
Berapa Lama Durasi Jalan Kaki untuk Mengecilkan Perut Buncit?

Berapa Lama Durasi Jalan Kaki untuk Mengecilkan Perut Buncit?

Tren
Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 28-29 Mei 2024

Prakiraan BMKG: Wilayah yang Berpotensi Dilanda Hujan Lebat, Angin Kencang, dan Petir 28-29 Mei 2024

Tren
[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

[POPULER TREN] Tanda Kolesterol Tinggi yang Kerap Diabaikan | Bantah Bunuh Vina, Pegi Tetap Diancam Hukuman Mati

Tren
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com